TIMESINDONESIA, JEMBER –
Pemkab Jember dan Polres Jember mengancam akan menindak tegas pihak-pihak yang mengambil keuntungan dari kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang terjadi beberapa hari ini.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Jember Muhammad Fawait di Gedung DPRD Jember, Senin (28/7/2025) malam.
Dia mengatakan, kemunculan oknum tengkulang dalam situasi ini tidak dapat dihindari.
Kendati demikian, Fawait menegaskan bahwa pihaknya juga tidak membiarkan aksi mereka yang menyebabkan kelangkaan BBM semakin parah.
"Kami sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan semaksimal mungkin kami bisa meminimalisir tengkulak-tengkulak yang mengambil keuntungan dan kesempatan di dalam kesempitan," kata Fawait.
Fawait mengatakan, pemerintah dan kepolisian akan terus melakukan pemantauan hingga pendistribusian BBM di Jember normal.
"Dan kami akan terus pantau perkembangannya sampai semuanya normal dan tidak ada antrian," tegasnya.
Sementara itu, salah satu warga yang ikut mengantri di salah satu SPBU di Jember mendukung langkah pemerintah untuk mengatasi masalah kelangkaan BBM.
"Saya minta bapak bupati Gus Fawait untuk segera atasi para tengkulak yang sudah mengambil untung besar pada kelangkaan BBM ini," harapnya. (*)
Pewarta | : M Abdul Basid (MG) |
Editor | : Dody Bayu Prasetyo |
Lindungi Mata dari Layar HP: 4 Cara Sehat dan Efektif
5 Rekomendasi Kuliner yang Wajib Dicicipi saat ke Surabaya
Glasglow Disulap jadi New York City ala MCU untuk Spider-Man: Brand New Day
Kylian MbappeĀ Pakai Nomor 10 di Real Madrid, Gantikan Luka Modric
Operasi Gabungan Majalengka Gagalkan Peredaran Rokok Ilegal Rp150 Juta
Fenomena Demontrasi Warga Desa di Cianjur, Publik Diminta Tak Terburu Menghakimi
Hujan Deras Robohkan Pohon Raksasa di Jalur Puncak di Bogor, Lalu Lintas Tersendat
Komitmen Pembangunan di Desa, Pemkab Malang Peroleh Penghargaan Penyaluran Dana Desa Tercepat 2025
Sarjana Pendidikan Asal Kota Banjar Nekad ke Brunei Sebagai ART Non Prosedural, Begini Nasibnya Kini
Sidang Perdana, Jan Hwa Diana Didakwa Melakukan Pengrusakan