TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pelatih tim nasional Indonesia, Patrick Kluivert, mengaku masih berhati-hati menilai kondisi striker andalan Ole Romeny, meski sang pemain sudah ikut berlatih bersama tim di Jeddah jelang laga putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Ole tampak hadir dalam sesi latihan perdana tim di King Abdullah Sport City, Jumat malam waktu setempat. Dalam video yang diunggah oleh PSSI, ia termasuk di antara 15 pemain yang mengikuti latihan bersama skuad Garuda.
Namun, ketika ditanya apakah Ole akan diturunkan pada laga melawan Arab Saudi pada Kamis (9/10) pukul 00.15 WIB, Kluivert menegaskan pihaknya belum bisa memastikan.
“Kita harus tahu, kita harus melihat dulu,” ujar Kluivert singkat.
Kendati belum sepenuhnya pulih, pelatih asal Belanda itu menilai progres pemulihan Ole sudah berada di jalur yang positif.
“Ole berada di jalur yang tepat,” kata Kluivert menambahkan.
Striker Oxford United itu sebelumnya mengalami cedera serius saat membela klubnya di ajang Piala Presiden 2025 melawan Arema FC pada Juli lalu. Ia mendapat tekel keras dari pemain Arema, Paulinho Moccelin, yang membuatnya harus absen dalam 10 pertandingan Oxford di kompetisi domestik Inggris.
Manajer timnas, Sumardji, menyebut kondisi sang penyerang sudah mendekati 100 persen.
“Kondisinya sudah 95 persen, tinggal sedikit lagi menuju pulih total,” ujarnya pada Kamis lalu.
Kluivert menyebut, tim pelatih akan menilai kebugaran Ole berdasarkan respons tubuhnya selama latihan perdana di Jeddah.
“Reaksinya terlihat dari latihan hari ini, dan itu yang paling penting. Saya senang melihat dia kembali, tapi kami tetap berhati-hati,” ucapnya.
Dalam daftar 29 pemain yang dibawa ke Arab Saudi, Kluivert memiliki tiga opsi lain di lini depan jika Ole belum siap tampil. Mereka adalah Mauro Zijlstra, Ramadhan Sananta, dan Ragnar Oratmangoen. (*)
Pewarta | : Antara |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |
Sita 82 Poket Sabu di Rumah Kontrakan di Turen Malang, Polisi Bongkar Jaringan Pengedar
Dr Indiyah Nurhayati Raih Penghargaan Penulis Buku Terbaik Jatim 2025, Siapa Dia?
Haical, Santri Cilik Korban Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny Jalani Operasi Amputasi
Dana Abadi UB Sabet Penghargaan BWI, Diharapkan Jadi Contoh Perguruan Tinggi Lain
Sepenggal Kisah Agus Priyadi, Maestro Patung dari Blora yang Karyanya Mendunia
Empat Posisi Kepala Dinas Pemkot Probolinggo Masih Kosong, Sejumlah Nama Dipertahankan
Ribuan Warga Kota Yogyakarta Meriahkan Senam Sehat Sak Obahe di Embung Giwangan
Situasi Terkini di RS Bhayangkara: Ambulans Pengangkut Jenazah Korban Ponpes Al-Khozny Silih Berganti
Penampakan Mobil Mercy Dievakuasi dari Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny
Duka di RS Bhayangkara, Keluarga Menanti Kepastian Korban Tragedi Ponpes Al-Khoziny