TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Anggota DPRD Bondowoso dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), A. Mansur, mengecam keras aksi penganiayaan terhadap seorang remaja yang terjadi baru-baru ini.
Insiden yang terekam dalam video dan viral di media sosial itu menuai keprihatinan luas dari masyarakat.
Menurut Mansur, tindakan kekerasan terhadap anak atau remaja tidak bisa ditoleransi dalam bentuk apa pun. Ia berharap aparat penegak hukum untuk menindaklanjuti kasus ini dengan serius.
“Saya mengecam keras tindakan kekerasan tersebut. Aparat harus memproses kasus ini sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku dan bertindak tegas agar ada efek jera,” ujarnya, Minggu (27/7/2025).
Mansur juga menyoroti isu bahwa pelaku kekerasan disebut-sebut merupakan bagian dari salah satu perguruan silat tertentu. Jika hal itu terbukti, menurutnya, perguruan tersebut perlu dievaluasi secara menyeluruh.
“Jangan sampai budaya kekerasan tumbuh dan dibiarkan dalam lingkup pendidikan atau pelatihan seperti itu,” tegas anggota Komisi IV DPRD Bondowoso itu.
Ia menambahkan, peran orang tua sangat penting dalam membentuk karakter anak. Kasus ini kata Mansur, harus menjadi pelajaran bersama agar para orang tua lebih aktif dalam mengawasi dan membina perilaku anak-anak mereka.
“Orang tua harus lebih peduli terhadap perilaku anak-anaknya. Jangan sampai abai terhadap pergaulan dan aktivitas mereka di luar rumah,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, viral video berdurasi 1 menit 26 detik. Dalam video itu, dua remaja lelaki menganiaya seorang temannya. Korban terlihat tak melakukan perlawanan saat dipukul dan ditendang secara brutal di area persawahan.
Ironisnya, beberapa remaja lain yang berada di lokasi hanya menyaksikan kejadian itu tanpa berusaha melerai.
"Ayo kamu mengeluh. Makanya jangan sembarangan pakai. Lihat dulu. Mau nangis, kamu laki-laki," terdengar ujaran pelaku sambil terus melancarkan pukulan dan tendangan ke arah korban.
Diketahui, korban merupakan pelajar berusia 15 tahun asal Desa Mengok, Kecamatan Pujer. (*)
Pewarta | : Moh Bahri |
Editor | : Ronny Wicaksono |
Di CFD Taman Bungkul, Pemkot Surabaya dan TP PKK Kampanyekan Stop Perkawinan Anak
Kala Kalam Munyeng Kota Batu Memukau Penonton di TMII Jakarta
Riset HSN sebagai Pencegah COVID-19 Antarkan Bobi Prabowo Raih Gelar Doktor FK UB
Pembalap Tour de Banyuwangi Ijen Siap Adu Kekuatan di Tengah Pesona Alam
Wabup Sleman Resmi Lepas Rombongan Tour de Merapi 2025
Kolaborasi Ratusan Mahasiswa Internasional Berdayakan Desa dan Lestarikan Budaya Lokal
Gubernur Khofifah dan Wagub Emil Bersua Sri Sultan HB X, Bahas Promosi Pariwisata Terpadu
Peduli Masyarakat, TNI AU Lanud Abd Saleh Malang Gelar Puncak Bakti Sosial di Pakis
PKB Sidoarjo Angkat Kekayaan Budaya Lokal Lewat Festival Paduan Suara
Merespons Tuntutan Pedagang Pasar, DPRD Kota Madiun Jadwalkan RDP dengan Pemkot