TIMESINDONESIA, SURABAYA – Operasi pencarian dan penyelamatan korban tragedi robohnya musala di Pondok Pesantren Al-Khoziny, Buduran, Sidoarjo memasuki hari ketujuh. Upaya tiada henti tim SAR gabungan selama 24 jam terus membuahkan hasil. Pada Minggu dini hari (5/10/2025), tim kembali berhasil mengevakuasi 11 korban tambahan dari reruntuhan bangunan.
Pencarian yang berlangsung tanpa henti ini berhasil menemukan 10 korban utuh dan satu bagian tubuh berupa kaki kanan. Korban-korban ini dievakuasi bertahap dari sektor A3 dan A4, dimulai dari pukul 00.15 WIB hingga 03.24 WIB. Di tengah kegelapan, tim SAR bekerja dengan hati-hati, memastikan setiap puing yang diangkat tidak melukai korban lain.
Dengan temuan terbaru ini, total korban yang dievakuasi oleh tim SAR gabungan kini mencapai 50 orang, termasuk satu bagian tubuh.
Pantauan di lapangan pada Minggu pagi (5/10/2025), total korban yang berhasil ditemukan mencapai 141 orang, terdiri atas 104 orang selamat dan 37 orang meninggal dunia (termasuk satu bagian tubuh). (*)
Pewarta | : Zisti Shinta Maharani |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Peluncuran 1.580 Buku Karya Insan Pendidikan Jatim Pecahkan Rekor MURI Dunia
Pemkot Surabaya Imbau Warga Tertib Adminduk, Bisa Akses Layanan Publik Lebih Mudah
Waduh, Fast X: Part 2 Terkendala Biaya Produksi
Bupati Warsubi Tegaskan Program MBG Wajib Serap Produk Lokal Jombang
Pekerja Proyek Asal Majalengka Ditemukan Tewas di Jakarta, Diduga Korban Pembunuhan
Rayakan HUT ke-80 TNI, Ratusan Pelari Ramaikan “Kopag Run” Kediri
Raih Women Inspired, Altina Intan Sukses Kembangkan Bisnis Furnitur dan Kecantikan di Usia Muda
Baroedak Bareto Sentil Janji Politik Bupati Cianjur yang Belum Terlaksana
TPR Pantai Parangtritis Bantul Kesulitan Tarik Retribusi karena Sarpras Belum Memadai
Resep Kola Rumahan Pakai Kulit Jeruk, Lebih Sehat Lebih Segar