TIMESINDONESIA, SURABAYA – RS Bhayangkara Polda Jawa Timur telah menerima 37 kantong jenazah korban ambruknya bangunan Ponpes Al Khoziny, Buduran Sidoarjo, delapan di antaranya berhasil teridentifikasi.
Menurut data Kompartemen Dokpol RS Bhayangkara Polda Jatim, sejak kemarin hingga Minggu (5/10/2025) pukul 15.45 WIB sore ini, total 37 kantong jenazah diterima. Dari 37 jenazah tersebut, 6 jenazah diambil data post mortem. Delapan di antaranya telah teridentifikasi.
Kabid Dokkes Polda Jatim Kombes Pol Dr. dr. Mohammad Khusnan Marzuki menyampaikan, tim medis dan ahli forensik bekerja tanpa henti selama 24 jam untuk mempercepat proses identifikasi.
“Kami bekerja bergantian selama 24 jam penuh. Kecepatan identifikasi menjadi prioritas karena keluarga sangat menunggu hasilnya,” ujar Kombes Khusnan, Minggu (5/10/2025).
Ia menjelaskan, sebanyak sembilan sampel DNA jenazah telah dikirim ke Mabes Polri pada Sabtu (4/10/2025), dan pengiriman sampel berikutnya dilakukan pada Minggu siang sesuai jadwal penerbangan.
“Sampel berikutnya sudah dikirim siang ini dan pihak di Jakarta sudah menunggu untuk pemeriksaan lanjutan,” tambahnya.
Selain jenazah utuh, tim medis juga menerima bagian tubuh (body part) yang harus melalui uji DNA untuk memastikan kecocokan.
“Sampel DNA dari body part sangat penting agar bisa dicocokkan jika ada kiriman bagian tubuh lainnya. Mudah-mudahan tidak ada tambahan body part lagi,” kata Khusnan.
Menurutnya, jika dua atau lebih bagian tubuh menunjukkan hasil DNA yang sama, maka bagian tersebut akan disatukan. Proses identifikasi juga dibantu data pembanding dari keluarga, seperti rekam medis gigi, ijazah, catatan kesehatan, atau foto terakhir korban.
Hingga Sabtu (4/10/2025) malam, tiga jenazah yang telah teridentifikasi sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. (*)
Pewarta | : Lely Yuana |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Sleman Creative Weeks 2025, Panggung Kreativitas dan Budaya Tanpa Batas
Jelang Musim Penghujan, BPBD Jatim Mulai Petakan Daerah Rawan Bencana
Investasi Hidup ala Masyarakat Desa
Minggu Malam, Total 52 Jenazah Santri Ponpes Al Khoziny Berhasil Dievakuasi
BPBD Jatim Kini Punya Pusdalops Modern, Kesiapsiagaan Bencana Makin Tangguh
Tangis Keluarga Iringi Penyerahan Dua Jenazah Santri Ponpes Al Khoziny di RS Bhayangkara
Bawa Sajam, Pemalak Tukang Martabak di Alun-alun Wanaraja Garut Diamankan Polisi
Hari Bahasa Isyarat Internasional, Omah Gembira Malang Gelar Nobar Film 'Mumu'
TNI di Era Baru
Wali Santri Ponpes Al Khoziny: Kami Sudah Ikhlas, Insya Allah Anak Kami Syahid