Peristiwa Daerah
TIMESINDONESIA, SURABAYA – Bus sekolah besutan Pemerintah Kota atau Pemkot Surabaya menjadi primadona bagi para siswa. Melihat hal tersebut, anggota Komisi C DPRD Surabaya, Herlina Harsono Njoto, mendorong pemkot untuk menambah armada bus sekolah.
Menurutnya, penambahan ini dinilai krusial untuk memperluas cakupan layanan transportasi gratis bagi pelajar, khususnya mereka yang bersekolah di luar zona tempat tinggal, sekaligus menekan risiko kecelakaan di jalan raya.
Herlina menjelaskan, banyak siswa SMP dan SMA yang memilih sekolah jauh dari rumah demi mengejar prestasi. Kondisi ini membuat bus sekolah menjadi solusi transportasi yang aman, nyaman, dan gratis.
"Tidak semua siswa sekolah berasal dari jalur zonasi. Ada dari jalur prestasi, yang sekolahnya bisa lumayan jauh dari rumah. Bus sekolah sangat membantu mereka, selain gratis juga jauh lebih aman," ujar Herlina, dikutip Rabu (29/10/2025).
Saat ini, Pemkot Surabaya telah mengoperasikan 9 unit bus sekolah yang melayani 7 rute utama. Namun, ia menilai jumlah tersebut perlu ditambah untuk menjangkau lebih banyak pelajar.
"Kalau rute bertambah, tentu makin banyak siswa yang bisa dijangkau. Kita ingin semua anak Surabaya merasa aman dan nyaman berangkat ke sekolah," kata Herlina.
Sementara itu, Ketua Komisi C DPRD Surabaya, M. Eri Irawan, menambahkan bahwa manfaat bus sekolah tidak hanya pada mobilitas pelajar, tetapi juga berkontribusi nyata dalam menekan angka kecelakaan dan kemacetan di Surabaya, terutama pada jam-jam sibuk.
Eri mengungkapkan bahwa DPRD telah mengusulkan tambahan anggaran sebesar Rp3 miliar untuk pengadaan dua unit bus sekolah baru dan biaya operasionalnya.
"Satu unit untuk mengganti bus yang sudah tidak layak, satu lagi untuk menambah rute. Jadi dari 7 rute akan menjadi 8," tandasnya.
Diketahui 7 rute utama bus sekolah diantaranya, Dukuh Menanggal-Wijaya Kusuma, Rungkut-Wijaya Kusuma, Tandes-Wijaya Kusuma, Romokalisari, SDN Greses, Dinsos Rias-Wonorejo, dan Liponsos-UHW Perbanas. Setiap rute rata-rata melewati tiga hingga empat sekolah. (*)
| Pewarta | : Siti Nur Faizah |
| Editor | : Deasy Mayasari |
Lari Santai di Pagi Hari, AHY Terpikat Keindahan Banyuwangi
Sambangi Warga Suku Tengger Bromo, Kerja Sama MKK dan Menteri Koperasi Soal Koperasi Merah Putih
Simak! Ini Wilayah di 11 Kecamatan Blora yang Belum Terima Sertifikat PTSL
Ramai di Blora, Pengendara Keluhkan Pertalite Bikin Mesin Brebet
Dikenal Humanis dan Inklusif, Budi Hermanto Kini Nakhodai Humas Polda Metro Jaya
PT BSI Beri Beasiswa untuk Felicia, Pelajar Banyuwangi Peraih Emas Coding Internasional di Korsel
PEC 2025 Hasilkan Deklarasi Gyeongju, Perkuat Kerja Sama Hadapi Era AI
Membedah Logika di Balik Istilah “Sogokan Hasanah”
Hindari Macet saat Parade Surabaya Juang Besok, Ini Rute Alternatifnya!
20 Siswa SDN Meruya 01 Diduga Keracunan, Sekolah Hentikan Sementara Pasokan MBG