TIMESINDONESIA, GRESIK – Gedung DPRD Gresik, Jawa Timur, menjadi tempat berlangsungnya Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Gresik periode 2024-2028.
Kegiatan yang berlangsung Senin (14/10/2025) ini menjadi momentum penting bagi para kader muda Nahdlatul Ulama (NU) untuk merumuskan program dan langkah strategis dalam memperkuat peran organisasi di tengah masyarakat.
Menariknya, gedung wakil rakyat yang biasanya digunakan untuk agenda formal pemerintahan kini dipenuhi semangat dan energi para kader Ansor.
Kehadiran mereka menunjukkan sinergi kuat antara DPRD dan organisasi kepemudaan NU dalam membangun kolaborasi demi kemajuan daerah.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Ketua DPRD Gresik M. Syahrul Munibeserta Ketua Komisi I Rizaldi saputra beserta tokoh penting lainnya, di antaranya Ketua PCNU Gresik KH. Mulyadi, Pengasuh Ponpes Al-Furqon KH. Masyhuri, dan pengurus GP Ansor.
Ketua DPRD Gresik, M. Syahrul Munir, yang sekaligus menjadi tuan rumah kegiatan menyebut GP Ansor sebagai mitra strategis dalam pembangunan daerah.
“Kami merasakan betul peran sahabat-sahabat Ansor dalam membantu membangun Gresik. Saya berharap dari Muskercab ini lahir ide-ide brilian dan program nyata yang manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujarnya Selasa (14/10/2025).
Syahrul Munir menilai GP Ansor sebagai elemen muda Nahdlatul Ulama (NU) memiliki peran penting dalam mempertahankan sekaligus mengembangkan paham Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja).
“Tidak cukup hanya mempertahankan, Ansor harus hadir di tengah masyarakat untuk memberi solusi atas berbagai persoalan sosial, politik, hukum, dan keamanan,” katanya.
Politisi PKB ini menambahkan, di tengah situasi yang serba tidak pasti, peran NU dan Ansor sangat dibutuhkan untuk menjaga kohesi sosial dan stabilitas daerah.
“Saat banyak daerah dilanda demonstrasi pada Agustus 2025 lalu, Gresik tetap kondusif. Ini berkat kerja sama semua pihak, termasuk GP Ansor. Karena itu, saya meyakini Ansor dan NU adalah penjaga NKRI,” ungkap dia.
Syahrul menyatakan komitmennya untuk berkolaborasi dengan Ansor Gresik dalam menyusun program-program yang berorientasi pada pemecahan masalah sosial dan ekonomi masyarakat.
“Kami membuka diri kepada semua pihak, terutama sahabat-sahabat Ansor yang memiliki ide dan gagasan untuk kepentingan masyarakat,” imbuhnya.
Ketua PC GP Ansor Gresik, M. Ludfi Khambali Abdillah, menyampaikan apresiasi kepada DPRD Gresik atas dukungan fasilitas yang diberikan sehingga kegiatan Muskercab dapat terlaksana dengan baik.
“Terima kasih kepada DPRD Gresik, khususnya Ketua DPRD Sahabat Syahrul Munir, yang telah memberikan izin penggunaan ruang paripurna ini sebagai tempat pelaksanaan Muskercab,” ujarnya.
Muskercab siang itu ditutup dengan penuh rasa syukur dan harapan. Di dalam gedung yang megah itu, para kader berfoto bersama sambil menyalami satu sama lain, meneguhkan ikatan ukhuwah yang menjadi napas gerakan ini.
Di tengah semangat perubahan dan kemajuan digital, GP Ansor Gresik melangkah mantap. Tidak hanya menjaga tradisi perjuangan, tetapi juga menatap masa depan dengan visi yang lebih terukur, transparan, dan kolaboratif. "Karena bagi mereka, berkhidmah di jalan Ansor bukan sekadar tugas, melainkan panggilan jiwa," ucapnya. (*)
Pewarta | : Akmalul Azmi |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Harga Sembako Melonjak, Diskopindag Kota Malang Siap Intervensi dan Gelar Pasar Murah
Pemkot Malang Konsultasi ke BPK Soal Kemungkinan Gunakan APBD untuk Perbaikan Pasar Blimbing
APBN 2025 Defisit Rp371,5 Triliun, Penerimaan Pajak Turun Imbas Harga Komoditas
Harapan Masyarakat Raas Dapat Kelayakan Kapal Feri Tak Sejalan dengan Pemerintah
Program Satu Keluarga Lima Ayam, Cara Desa di Gresik Cegah Stunting
Indonesia Menari 2025, Harmoni Nusantara di Panggung Modern
Bahlil Usul DMO CPO untuk Biodiesel B50, Ekspor Sawit Bakal Dipangkas?
Dosen PGSD UNESA Menembus Dunia Riset Internasional
Dinkes Kota Malang Minta Penguatan SOP dan Kebersihan di Seluruh SPPG
Nasi Megono dan Lopis Krapyak Pekalongan Ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Nasional