Luar Biasa, Arek Malang Izabelle Kiara Raih Trophy Emas dan Perak di Shanghai

TIMESINDONESIA, MALANG – Satu lagi aroma harum prestasi ditebar vokalis arek Malang. Izabelle Kiara meraih trophy emas dan hadiah uang pembinaan dalam ajang Internasional, Asia Pacific International Competition di Shanghai, China.

Izabelle Kiara mendapat tawaran dari Arendi, perwakilan penyelenggara Asia Pacific International Competition di Indonesia.

Persiapannya sangat mepet dengan padatnya jadwal sekolahannya, SMA Dempo, meskipun sekolah mengijinkan karena ada surat resmi tawaran dari pihak penyelenggara.

Tetapi di sekolahan pun Kiara juga harus menghadapi berbagai tantangan. Untuk bisa berangkat proses yang harus dilalui dan dihadapi sangat ketat karena membutuhkan banyak ijin untuk keluar kelas.

"Sehingga dalam mengatur waktu yang mepet ini benar-benar merupakan tantangan tersendiri bagi Kiara dalam persiapan lomba," kata ibundanya, Intan Kurniawan kepada TIMES Indonesia.

Dari Shanghai, saat dihubungi, Izabelle Kiara sendiri mengaku mengikuti ajang International ini ingin membuktikan ke sekolahannya, bahwa ia bisa membawa nama baik sekolah tidak hanya lewat lomba lomba akademis. Non-akademis pun juga bisa membawa nama sekolah di kancah International. 

Salah satu juri dari China juga sempat berfoto bersama dengan Izabelle Kiara usai event itu. (FOTO: Izabelle Kiara for TIMES Indonesia)

Tidak hanya sampai di situ, selama proses perjalanan persiapan selama 3 minggu ini, Kiara disibukkan jadwal menyanyinya yang padat. Awal bulan ini ia juga baru saja kembali dari menyanyi di IKN (Ibu Kota Nusantara), sehingga ia sempat harus vocal rest selama seminggu. 

Minggu kedua setelah vocal rest, Izabelle Kiara sempat cedera. "Memang mengikuti lomba kali ini rasanya ujiannya banyak sekali ada saja rasanya," tambah Intan.

Tapi dengan tekad yang kuat dan niat baik ingin membawa nama sekolah dan gereja, Kiara pun tetap semangat berlatih. Tetap membulatkan tekad dan meyakinkan diri. "Ya bahwa aku bisa," tegas Kiara dari Shanghai.

Keberhasilan ini ia akui tentu saja dengan kekuatan doa dari bapak Uskup serta para Romo yang sangat besar pengaruhnya untuk semangat dari dalam diri Kiara. 

Ajang Asia Pacific International Competition di Shanghai, China ini sendiri itu berlangsung mulai tanggal 29 Agustus hingga 1 September. Berbagai kategori dilombakan. Ada piano, dance, vocal, speeck, dan art. 

Izabelle Kiara mengikuti yang vocal karena memang bidangnya disitu. 

Kompetisi ini diikuti oleh 12 negara. Diantaranya  Pilipina, Thailand, Malaysia, Singapore, Indonesia dan banyak negara Asia lainnya.

"Pesertanya tentu saja  ratusan ya. Kami tidak tahu pasti angkanya karena begitu banyak  orang dan kategorinya kemarin," ujar Kiara lagi.

Kiara mengikuti 2 kategori yang pertama kategori usia (age category, usia antara 15-16 tahun) di sini dia membawakan lagu Evil Like Me ( salah satu lagu dari film disney yaitu Descendants). Di sinilah ia menyabet Trophy Emas (Gold Thropy) itu.

Kedua, Kiara ikut di kelompok Young Artist (13-18 tahun) dengan membawakan lagu And I’m Telling You, lagu yang sangat besar dari Jennifer Hudson. Di sini Kiara mendapatkan Trophy Perak (Silver Thropy). 

Kedua lagu tersebut memang bisa dibilang lagu berbobot untuk lomba, dan tidak semua orang bisa membawakannya dengan cukup baik. 

Namun para juri menilai, Kiara bisa membawakannya dengan sangat baik di Evil Like Me. Improvisasi yang dilakukan Kiara terhadap lagu aslinya itu membuat lagu aslinya lebih hidup, lebih entertainment tanpa menyampingkan teknik menyanyi yang cukup kompleks utk dibawakan. 

Sedangkan pada lagu kedua And I'm Telling You, Izabelle Kiara juga berhasil membawakan lagu ini dengan sangat baik terutama pada high notesnya dan teknik menyanyi yang cukup membutuhkan nafas panjang serta penghayatan yang luar biasa dalam. 

Di moment ini dia bertemu dengan perwakilan dari negara lain dan dia mengaku sempet tidak pede karena dia tahu bahwa lawannya adalah anak-anak yang tangguh dan kompeten. 

Malam hari sebelum tampil, Izabelle Kiara sempet down karena ketakutan yang luar biasa karena merasa tidak bisa membawakan kedua lagu tersebut dengan baik. 

"Tetapi lagi-lagi kekuatan doa dan kuasa Tuhan sungguh luar biasa. Hari H tampil dia sungguh tampil luar biasa," kata Intan.

Semua juri di ajang Asia Pacific International Competition di Shanghai, China itu semua juri merekam kedua tampilan Izabelle Kiara dan mereka tersenyum lebar. Ada juga yang ikut bergoyang mengikuti ritme lagu yang dibawakan siswi SMA St Albertus ini. (*)