Ekonomi

Pemerintah Siapkan Peta Jalan AI dan Semikonduktor untuk Dorong Inovasi Digital Menuju IKN Nusantara

Kamis, 30 Oktober 2025 - 12:46 | 992
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Pemerintah Indonesia tengah menyiapkan peta jalan baru yang akan menjadi payung hukum bagi pengembangan Artificial Intelligence (AI) dan ekosistem semikonduktor nasional. Upaya ini tak hanya menjadi langkah strategis menghadapi era digital, tetapi juga menjadi fondasi penting dalam mendukung pembangunan ekosistem teknologi di Ibu Kota Nusantara (IKN) dan seluruh wilayah Indonesia.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan, peta jalan AI didesain untuk memperkuat transformasi digital di sektor keuangan, termasuk dalam hal otomasi, analitik cerdas, deteksi penipuan (fraud detection), hingga sistem credit scoring alternatif yang dapat membuka akses inklusif bagi masyarakat luas.

Advertisement

“Kami tengah menyiapkan peta jalan pengembangan ekosistem semikonduktor dan teknologi baru sebagai payung hukum yang diharapkan dapat mendorong inovasi produk keuangan, seperti dompet digital, tokenisasi aset, dan smart contract,” ujar Airlangga dalam acara Festival Ekonomi Digital Indonesia (FEKDI) 2025 dan Indonesia Fintech Summit & Expo (IFSE) 2025 di Jakarta, Kamis (29/10/2025).

Mendorong Ekonomi Digital dan Keuangan Inklusif

Airlangga menegaskan bahwa dukungan pemerintah terhadap pengembangan teknologi keuangan digital selalu didasarkan pada manfaat nyata yang dirasakan masyarakat. Ia mencontohkan bagaimana sistem pembayaran berbasis QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) telah menjangkau lapisan masyarakat hingga ke level warung kecil.

“Pemanfaatan QRIS sudah digunakan oleh 56 juta pengguna, dan sekitar 93 persen di antaranya adalah pelaku UMKM,” ungkapnya. “Ini menunjukkan bahwa digitalisasi telah tumbuh secara organik dari masyarakat.”

Namun di balik pertumbuhan pesat itu, Airlangga mengingatkan adanya tantangan baru yang harus diantisipasi, terutama terkait keamanan sistem pembayaran dan rendahnya literasi digital di sejumlah wilayah. “Kepercayaan masyarakat menjadi faktor penting agar inovasi keuangan digital bisa berkelanjutan,” katanya menegaskan.

Strategi Nasional Ekonomi Digital

Pemerintah, lanjut Airlangga, telah menerbitkan Buku Putih Strategi Nasional Ekonomi Digital yang menjadi pedoman pengembangan sektor digital di masa depan. Buku putih tersebut memuat enam pilar utama untuk memastikan penguatan ekosistem digital yang inklusif, aman, dan berdaya saing global.

Selain itu, pemerintah juga telah meluncurkan Dewan Nasional Keuangan Inklusif (DNKI) sebagai wadah koordinasi lintas sektor yang memperluas akses layanan keuangan formal hingga ke pelosok negeri. DNKI berperan dalam memastikan masyarakat di daerah terpencil dapat menikmati manfaat ekonomi digital secara merata.

Kedaulatan Data dan Masa Depan Digital IKN

Dalam konteks pembangunan IKN Nusantara, Airlangga menegaskan pentingnya pengembangan pusat data (data center) di dalam negeri. Infrastruktur ini menjadi krusial untuk memastikan bahwa data strategis nasional, terutama yang terkait layanan publik dan transaksi keuangan digital, tersimpan dengan aman di wilayah Indonesia.

“Kami ingin menjamin kedaulatan data, namun juga mendorong transfer data yang bertanggung jawab dengan negara dan perusahaan lain,” ujarnya.

Langkah ini sejalan dengan visi pemerintah untuk menjadikan IKN Nusantara sebagai pusat inovasi teknologi nasional, tempat bertemunya kecerdasan buatan, semikonduktor, dan ekosistem digital yang mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

Peta jalan AI dan teknologi semikonduktor yang tengah disiapkan pemerintah menjadi bagian dari upaya besar meneguhkan posisi Indonesia di peta ekonomi digital global—sebuah arah baru menuju masa depan yang cerdas, aman, dan berdaulat dari jantung ibu kota baru: IKN Nusantara.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES