Vinicius dan Mbappe Masuk Nominasi Ballon d'Or 2025, Real Madrid Tetap Ragu Hadir

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Hubungan antara Real Madrid dengan penyelenggara Ballon d’Or 2025 masih belum membaik. Menurut laporan MARCA, upaya mediasi yang dilakukan hingga saat ini belum menghasilkan titik temu.

Ketegangan bermula dari kontroversi tahun lalu, ketika banyak pihak menilai Vinicius Jr. layak meraih Ballon d’Or 2024.

Advertisement

Namun, penghargaan tersebut justru jatuh ke tangan gelandang Manchester City, Rodri. Merasa kecewa, Real Madrid memutuskan memboikot acara tersebut dengan tidak mengirimkan perwakilan sama sekali.

Beberapa waktu lalu, delegasi France Football—penyelenggara Ballon d’Or—datang ke Madrid untuk berdiskusi menjelang gelaran tahun ini.

Namun, pertemuan itu dilaporkan gagal mencapai kesepakatan. Pihak Madrid masih mempertanyakan perubahan sistem penilaian dan kriteria yang digunakan dalam menentukan pemenang.

Selain itu, keterlibatan UEFA sejak musim lalu dinilai ikut memperkeruh suasana. Pasalnya, UEFA juga memiliki ajang penghargaan sendiri yang digelar bersamaan dengan undian Liga Champions. Hubungan yang memang sudah renggang antara Madrid dan UEFA membuat masalah semakin rumit.

Dampak perselisihan ini juga dirasakan langsung oleh individu di klub. Pelatih Carlo Ancelotti, yang dinobatkan sebagai salah satu pelatih terbaik dunia musim 2023/2024, hingga kini belum menerima Johan Cruyff Award perdananya. Ruang yang disiapkan untuk trofi tersebut pun masih kosong.

Dengan Ballon d’Or edisi terbaru yang segera digelar pada 22 September mendatang, sorotan tertuju pada langkah Real Madrid: apakah mereka akan kembali hadir atau tetap melanjutkan aksi boikot meski dua pemainnya Vinicius Jr. dan Kylian Mbappe masuk  dalam daftar kandidat Ballon d'Or 2025. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.