Olahraga

Banyuwangi Ijen Geopark Downhill 2026 Dijamin Lebih Seru dan Menantang

Selasa, 23 September 2025 - 11:10 | 5.15k
Peserta BIG Downhill 2025 unjuk aksi di Gantasan Bike Park. (Foto: SART for TIMES Indonesia).
Peserta BIG Downhill 2025 unjuk aksi di Gantasan Bike Park. (Foto: SART for TIMES Indonesia).

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Setelah sukses menggelar Banyuwangi Ijen Geopark (BIG) Downhill 2025 pada 20-21 September 2025 lalu. Panitia penyelenggara, tancap gas menjanjikan edisi tahun depan akan lebih spektakuler dan menantang.

Ya. Melihat antusiasme para peserta, bahkan atlet nasional dan mancanegara pihak panitia merasa tertantang untuk meningkatkan kualitas acara di BIG Downhill 2026.

Advertisement

Race Director BIG Downhill, H. Munif, menyampaikan bahwa keberhasilan BIG Downhill di tahun 2025 ini akan menjadi motivasi besar untuk berinovasi dan membuat trek tahun depan yang lebih berkesan.

“BIG Downhill 2026 nanti akan kita buat lebih menantang. Dan penilaian serta standar dari UCI akan terus kita pertahankan,” ujar H. Munif Selasa, (23/9/2025).

Pria yang juga sebagai Presiden Sego Anget Racing Team (SART) ini menjelaskan akan memodifikasi lintasan balap, menambah tingkat kesulitan dengan rintangan-rintangan ekstrem yang dirancang khusus. Beberapa rintangan alami, seperti turunan curam dan bebatuan, akan dipertajam dengan penambahan drop (loncatan) dan jump (lompatan) buatan yang lebih tinggi dan menantang.

“Kami ingin menciptakan lintasan yang benar-benar menguji batas kemampuan para rider, baik dari segi teknis maupun mental," jelasnya.

Tidak hanya fokus pada aspek kompetisi, panitia juga berupaya menjadikan BIG Downhill sebagai festival olahraga dan pariwisata yang lebih besar. 

BIG-Downhill-2025-2.jpgPanitia penyelenggara BIG Downhill 2025. (Foto: SART for TIMES Indonesia).

Rencananya, akan ada area khusus untuk pameran perlengkapan sepeda, hingga pertunjukan musik yang akan menghibur para penonton selama acara berlangsung. 

Peningkatan fasilitas bagi peserta dan penonton, seperti area parkir yang lebih luas, zona istirahat, dan stan UMKM juga menjadi prioritas.

Keberhasilan BIG Downhill 2025 tidak hanya mengangkat nama Banyuwangi di kancah balap sepeda nasional dan mancanegara, tapi juga mempromosikan keindahan alam dan potensi pariwisata Geopark Ijen. 

Riska Amelia Agustina, atlet nasional yang berhasil meraih medali emas di kategori women elite BIG Downhill 2025 mengaku akan ikut kembali jika tahun depan BIG Downhill diselenggarakan. 

“Semoga BIG Downhill tahun depan tetap ada. Karena ini yang ditunggu-tunggu. Dan saya pasti ikut lagi,” ungkap Riska, atlet yang telah memperoleh medali emas pada National Championship 2025 dan medali perak di Asian Championship China 2025. 

Penting diketahui, BIG Downhill 2025 yang digeber di Gantasan Bike Park, Desa Tamansari, Kecamatan Licin, Banyuwangi, ini masuk agenda resmi Union Cycliste Internationale (UCI/Federasi Balap Sepeda Internasional) yang diikuti 313 pembalap dari 7 negara. 

Selain diikuti sejumlah pembalap papan atas nasional, ajang ini juga diikuti pembalap Australia, Filipina, Malaysia, Rusia, Singapura, dan Timor Leste.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES