Bupati Malang Ingatkan Tantangan Kemiskinan dan Aspirasi Kebutuhan Masyarakat Desa

TIMESINDONESIA, MALANG – Bupati Malang H. Sanusi mengingatkan tantangan dan persoalan pembangunan yang ada di desa. Salah satunya, pentingnya peran aktif berbagai pihak dalam pemerintahan desa dalam penanganan kemiskinan di Kabupaten Malang.

Menurut Bupati Sanusi, Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) juga punya wewenang ikut menyusun rencana pembangunan berikut pengalokasian anggaran desa. Tak terkecui, BPD berperan penting dalam menurunkan angka kemiskinan di desa masing-masing.

Advertisement

“Penurunan kemiskinan itu memerlukan kolaborasi semua pihak. BPD memegang peran karena bisa mengalokasikan anggaran desa untuk digunakan dalam rangka penurunan kemiskinan,” jelas Sanusi, saat menghadiri pelantikan PABPDSI Kabupaten Malang, di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Selasa (16/9/2025). 

Bupati Sanusi juga berharap, PABPDSI menjadi wadah organisasi yang positif, utamanya dalam mengawal fungsi BPD di setiap desa di Kabupaten Malang. Dengan demikian, jalannya pembangunan desa semakin optimal dan mampu menjawab berbagai kebutuhan masyarakat desa. 

Dikatakan, BPD merupakan lembaga yang mewakili dan menampung aspirasi sekaligus partisipasi masyarakat desa. Termasuk, bersama pemerintahan desa dalam perencanaan maupun pengawasan jalannya pembangunan di desa. 

Peran BPD menjadi sangat penting, mengingat karakteristik dan kebutuhan masyarakat antara satu desa dengan desa lainnya tentu  berbeda. Maka, menurut Sanusi, BPD harus punya kompetensi dan keterampilan mumpuni agar mampu mengidentifikasi dan menganalisis, sekaligus menjembatani aspirasi masyarakat.

"Dengan dukungan aktif BPD, perencanaan dan pembangunan desa yang dilaksanakan semakin terarah serta dapat menjadi solusi berbagai kebutuhan masyarakat desa," tandasnya.

Bupati Malang juga mengingatkan berbagai dinamika terkini dan terbitnya peraturan terbaru tentang desa beserta aturan turunannya, serta semakin tingginya tuntutan terhadap kinerja pelayanan publik pemerintahan. 

Kini, lanjut Sanusi, tuntutan terhadap BPD tidak hanya harus menjaga mekanisme pengawasan bagi Pemerintahan Desa, melainkan juga mampu meningkatkan inisiatif dan berkontribusi maksimal dalam menjalankan fungsinya. 

Dalam pelantikan ini, pengukuhan dilakukan langsung Ketua PABPDSI Provinsi Jawa Timur, Oetomo Sapto Amien, kepada H. Gufron Hasan selaku Ketua PABPDSI Kabupaten Malang Periode 2025-2031, beserta jajaran pengurus yang dilantik. 

Dalam kesempatan ini, Bupati Sanusi juga dinobatkan sebagai Bapak BPD Kabupaten Malang oleh Pengurus PABPDSI Jawa Timur. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.