Disdukcapil Banyuwangi Blusukan Jemput Warga Disabilitas untuk Perekaman e-KTP

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Totalitas pelayanan tanpa batas terus ditunjukkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Banyuwangi di bawah tongkat komando Choiril Ustadi Yudawanto. Demi memberikan layanan administrasi kependudukan bagi warga disabilitas, tim Disdukcapil rela blusukan dari sudut kota hingga pelosok pinggiran hutan.
Ya, salah satunya dengan program jemput bola perekaman KTP elektronik (e-KTP) secara door to door. Teranyar, Disdukcapil Banyuwangi menggeber layanan ini dengan menyambangi warga disabilitas Kelurahan Pengantigan, Banyuwangi, atas nama Mustafa, Senin (29/9/2025).
Advertisement
Plt Kepala Disdukcapil Banyuwangi, Choiril Ustadi Yudawanto, mengatakan bahwa layanan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam memberikan hak yang sama bagi semua warga tanpa terkecuali.
“Sebagaimana arahan Ibu Bupati, Ipuk Fiestiandani, semua SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) agar memberikan layanan yang sama pada semua masyarakat, termasuk yang berkebutuhan khusus,” kata Ustadi, sapaan akrab Choiril Ustadi Yudawanto, Selasa (30/9/2025).
Dikatakan Ustadi, program jemput bola tersebut, dilakukan dengan menurunkan petugas ke berbagai kecamatan. Setiap tim membawa perangkat perekaman mobile, sehingga proses administrasi bisa selesai di tempat.
“Targetnya, kita semua mudahkan apalagi dokumen kependudukan sebagai hak masyarakat warga negara Indonesia,” ujarnya.
Ustadi mengungkapkan, selain perekaman e-KTP, Disdukcapil juga melayani dokumen kependudukan lainnya seperti Kartu Keluarga (KK) dan Akta Kelahiran. Hal ini diharapkan bisa membantu warga disabilitas mengakses layanan publik, bantuan sosial, hingga layanan kesehatan.
“e-KTP itu penting. Banyak layanan pemerintah maupun nonpemerintah yang membutuhkan identitias kependudukan. Jadi, kami ingin memastikan tidak ada satupun warga yang tertinggal,” tegasnya.
Disdukcapil Banyuwangi mengimbau masyarakat yang memiliki anggota keluarga disabilitas untuk segera melaporkan ke kantor desa atau kecamatan setempat. Data tersebut, akan menjadi acuan petugas dalam melakukan kunjungan ke rumah warga.
Sebagai upaya untuk memaksimalkan pelayanan Adminduk, Disdukcapil Banyuwangi memiliki segudang inovasi. Di antaranya, program Pelangi (Pelayanan Adminduk Keliling), Camping Embun (Camping Pelayanan Masyarakat Kebun), dan Pelangi Goes to School. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ferry Agusta Satrio |
Publisher | : Rizal Dani |