Pendidikan

Pelajar SMAN 1 Banjar Luncurkan Buku Antologi, Dorong Pemahaman Konflik dan Solusi Alternatif

Senin, 08 September 2025 - 22:32 | 13.53k
Siswa-siswi kelas XII meluncurkan buku antologi hasil karya mereka yang berjudul
Siswa-siswi kelas XII meluncurkan buku antologi hasil karya mereka yang berjudul "Ragam dan Dimensi Konflik: Solusi Alternatif Perspektif Pelajar". (FOTO: Istimewa)

TIMESINDONESIA, BANJAR – SMAN 1 Banjar menjadi sorotan setelah siswa-siswi kelas XII meluncurkan buku antologi hasil karya mereka yang berjudul "Ragam dan Dimensi Konflik: Solusi Alternatif Perspektif Pelajar", Senin (8/9/2025).

Peluncuran buku ini dilakukan selepas upacara bendera dan menjadi momen penting dalam memperingati Hari Literasi Internasional di lapangan SMAN 1 Kota Banjar.

Advertisement

Plt Kepala SMAN 1 Banjar, Bambang Sukarsono, menyampaikan rasa bangga atas terbitnya buku ini. Menurutnya, karya ini tidak hanya menunjukkan kreativitas siswa, tetapi juga menjadi pendorong bagi siswa dan guru lain untuk terus berkarya.

"Di era globalisasi yang semakin kompleks, konflik menjadi bagian tak terpisahkan dari dinamika kehidupan sosial dan politik. Oleh karena itu, pemahaman yang mendalam tentang ragam dan dimensi konflik sangat penting, terutama bagi pelajar yang akan menjadi pemimpin dan agen perubahan di masa depan," ujar Bambang.

Buku ini ditulis oleh delapan siswa SMAN 1 Banjar, yaitu Adinda Zahra Sofiantima, Bilqis Chelsea Firnanda, Dzikri Muhammad Taufiq, Keisha Siti Latifah Kirana, Nisrina Nabila Herdiman, Rheisya Zahran Mahendrik, Syifa Alifa Bilbina, dengan dua guru sebagai editor, Haris Fauzi dan Siti Maroah.

Pendiri Ruang Baca Komunitas (RBK), Sofian Munawar, yang menerbitkan buku ini, menekankan pentingnya manajemen konflik yang baik.

"Konflik bukan sesuatu yang harus dihindari, tapi bagaimana kita menyiapkan manajemen konflik yang baik. Dengan begitu, kita dapat menyusun langkah-langkah dan menyiapkan solusi alternatif untuk menghadapinya," jelas Sofian.

Sofian juga menilai bahwa upaya para pelajar menulis buku ini dapat menjadi pembelajaran yang sangat positif.

"Kemampuan manajemen konflik yang baik dapat dipersiapkan sejak dini, sehingga para pelajar dapat membiasakan diri untuk menumbuhkan kemampuan dalam memetakan persoalan secara brilian untuk masa depannya," ujarnya.

Dengan peluncuran buku ini, diharapkan kesadaran dan pemahaman siswa SMAN 1 Banjar tentang pentingnya mengelola konflik dan menemukan solusi alternatif yang efektif dapat meningkatkan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES