Bipi Consulting Dukung Optimalisasi Potensi Siswa Lewat Asesmen Minat dan Bakat

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Setiap anak memiliki potensi unik yang bisa menjadi fondasi kesuksesan di masa depan, asalkan dikenali dan dikembangkan sejak dini. Berangkat dari kesadaran tersebut, Bipi Consulting menghadirkan layanan asesmen minat dan bakat serta pendampingan psikologis bagi siswa, guru, dan lembaga pendidikan.
Direktur Bipi Consulting, Arnita Kusumaningrum, menjelaskan bahwa asesmen minat dan bakat bukan sekadar alat pengukur kemampuan, melainkan jembatan untuk memahami potensi siswa secara menyeluruh.
Advertisement
“Dengan mengetahui arah kemampuan dan bidang yang diminati, siswa bisa belajar lebih fokus dan termotivasi. Mereka belajar bukan karena kewajiban, tapi sebagai bagian dari pengembangan diri,” ujar Arnita, Rabu (15/10/2025).
Menurutnya, asesmen juga membantu mendeteksi permasalahan perilaku dan emosional pada siswa. Banyak kasus di sekolah yang menunjukkan anak-anak kesulitan belajar bukan karena kurang cerdas, tetapi karena mengalami tekanan emosional.
“Melalui asesmen psikologis, masalah seperti ini bisa cepat teridentifikasi dan ditangani dengan pendekatan yang tepat,” imbuhnya.
Tidak hanya untuk siswa, Bipi Consulting juga membantu guru memahami karakter dan gaya belajar murid agar pembelajaran di kelas menjadi lebih efektif.
“Guru adalah garda terdepan pendidikan. Mereka perlu memahami psikologis dan karakter siswa agar bisa menyesuaikan metode pengajaran — baik untuk siswa visual, auditori, maupun kinestetik,” jelas Arnita.
Pendekatan yang digunakan Bipi Consulting bersifat holistik, mencakup pengembangan akademik, emosional, dan sosial. Tujuannya agar siswa tidak hanya unggul secara intelektual, tetapi juga memiliki kepercayaan diri, empati, dan ketangguhan mental.
Saat ini, Bipi Consulting telah hadir di lebih dari 30 kota besar di Indonesia dan menyediakan layanan berbasis online, sehingga dapat menjangkau lebih banyak lembaga pendidikan dan keluarga.
“Kami percaya, setiap anak memiliki versi terbaik dari dirinya. Tugas kami adalah membantu mereka menemukan versi terbaik itu,” kata Arnita. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sholihin Nur |