Pendidikan

Harapan Mengiringi Wisuda, UIN SATU Tegaskan Komitmen Lulusan Berakhlak

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 18:12 | 2.22k
Prof. Dr. H. Abd. Aziz, M.Pd.I. Rektor UIN Syayid Ali Rahmatullah Tulungagung.
Prof. Dr. H. Abd. Aziz, M.Pd.I. Rektor UIN Syayid Ali Rahmatullah Tulungagung.

TIMESINDONESIA, TULUNGAGUNG – Wisuda ke-48 UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung (UIN SATU) menjadi momentum haru tidak hanya bagi para wisudawan, tetapi juga orang tua yang turut merasakan panjangnya perjuangan dalam mengantarkan anak-anak mereka meraih gelar sarjana dan magister. Prosesi yang digelar Sabtu (25/10/2025) itu menjadi penanda terkabulnya doa dan ikhtiar selama bertahun-tahun.

Bagi orang tua, toga di pundak putra-putrinya bukan sekadar simbol akademik, melainkan bukti nyata bahwa pengorbanan, biaya, serta dukungan tak pernah sia-sia. Mereka bangga sekaligus berharap kelulusan ini menjadi awal pengabdian yang bermanfaat bagi masyarakat.

Advertisement

Satini, 82 tahun, orang tua seorang wisudawan Program Magister Hukum Keluarga Islam asal Purbalingga, menjadi salah satu potret perjuangan itu. 

Ia menempuh perjalanan lebih dari delapan jam demi menyaksikan putranya, Imam Edi Siswanto, resmi menyandang gelar magister.

“Alhamdulillah, perjuangan panjang ini akhirnya terbayar tuntas,” ucapnya dengan mata berbinar. 

Ia berharap ilmu yang diperoleh putranya dan para wisudawan lainnya benar-benar memberi manfaat luas. 

“Orang tua hanya bisa berdoa agar mereka menjadi pribadi yang berguna bagi masyarakat, bangsa, dan agama,” tambahnya.

Harapan serupa datang dari banyak wali mahasiswa lainnya. Mereka menitipkan pesan agar para alumni UIN SATU tetap menjunjung tinggi akhlak, memiliki integritas, dan menjaga nilai-nilai keislaman dalam dunia kerja maupun kehidupan bermasyarakat.

Menjawab harapan itu, Rektor UIN SATU Tulungagung, Prof. Dr. H. Abdul Aziz, M.Pd.I, menegaskan komitmen kampus untuk terus menjaga kualitas lulusan. 

Ia memperkenalkan konsep pengembangan kampus yang disebut Religreen, sebuah arah baru dalam penguatan mutu pendidikan Islam yang berkelanjutan.

“Religreen akan menghadirkan lingkungan akademik modern, ramah lingkungan, dan berorientasi pada keseimbangan antara kemajuan ilmu pengetahuan dan spiritualitas,” ungkap Prof. Aziz.

Konsep Religreen, lanjutnya, mengintegrasikan nilai-nilai keislaman dalam pembentukan karakter lulusan yang peduli lingkungan serta menjunjung tinggi prinsip keberlanjutan. 

“Kami ingin alumni UIN SATU tidak hanya cerdas, tetapi juga berakhlak dan membawa manfaat bagi umat,” pungkasnya.

Momen wisuda ini kembali menegaskan bahwa keberhasilan seorang anak berdiri dengan toga tidak lepas dari doa dan restu orang tua. Kini, para wisudawan dipanggil untuk menjawab harapan itu dengan karya nyata dan kontribusi terbaik mereka untuk bangsa. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES