Proyek Gedung Sentra Parkir Kayutangan Bakal Digarap Pekan Depan

TIMESINDONESIA, MALANG – Pemkot Malang menargetkan proyek pembangunan fasilitas gedung sentra parkir di kawasan wisata Kayutangan Heritage bisa dimulai pada akhir Juli 2025.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Widjaja Saleh Putra mengatakan, pembangunan akan dimulai segera, dimungkinkan pembongkaran mulai pekan depan.
Advertisement
Hal ini dilakukan, karena pemenang tender telah didapatkan dan segera pengerjaan dilakukan.
“Semoga pekan depan mulai kita bongkar. Pemenang tender sudah kita dapatkan,” ujar Widjaja, Minggu (27/7/2025).
Fasilitas parkir yang dirancang berupa gedung parkir vertikal khusus kendaraan roda empat. Lokasinya berada di belakang eks gedung perbankan syariah, yang kini difungsikan sebagai parkir motor.
Rencana awal gedung terdiri dari lima lantai, namun dikurangi menjadi tiga lantai karena keterbatasan anggaran. Meski demikian, kapasitasnya tetap diproyeksikan mampu menampung sekitar 90 unit mobil. Widjaja juga membuka kemungkinan perluasan ke depan.
“Sangat dimungkinkan untuk penambahan lantai,” katanya.
Selain gedung parkir mobil, Dishub juga menyiapkan area parkir roda dua di Jalan Majapahit yang akan terhubung dengan area parkir utama.
Untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan, terutama saat akhir pekan dan libur panjang, Dishub telah menyiapkan beberapa lokasi parkir tambahan. Di antaranya di Ruko Majapahit, Taman Rekreasi Kota (Tarekot), area belakang Balai Kota serta area Ramayana.
Widjaja optimistis penambahan fasilitas parkir ini akan membantu mengatasi kemacetan di kawasan Kayutangan Heritage.
“Selama ini persoalannya karena tidak ada ruang parkir yang memadai, baik untuk roda empat maupun roda dua. Dengan fasilitas ini, kami yakin bisa mengurangi kemacetan,” ungkapnya.
Selama pengerjaan, nantinya parkir badan jalan dan parkir vertikal di Jalan Kahuripan akan dimaksimalkan sementara. Nantinya, setelah pengerjaan selesai, maka seluruh kendaraan wajib masuk ke layanan gedung sentra parkir Kayutangan.
“Kita manfaat sementara badan jalan, tapi tidak semua, maka akan kita atur. Untuk pengerjaan, kontrak sampai 17 Desember 2025 selesai,” ucapnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |