Turnamen Kapolres Malang Cup 2025 Dimulai, 64 Tim Sepakbola Bersaing dalam Sportivitas

TIMESINDONESIA, MALANG – Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo P.S. resmi membuka Turnamen Sepakbola Piala Kapolres Malang 2025, di lapangan Undaan Turen, Kabupaten Malang, Rabu (10/9/2025).

Bupati Malang HM Sanusi yang turut hadir dalam pembukaan juga memberi dukungan bagi tim-tim peserta turnamen kelompok usia SMP-MTs sederajat se-Kabupaten Malang ini. 

Advertisement

“Ajang ini bisa menjadi sarana mencetak bibit pesepakbola unggul, sekaligus menjaga anak-anak kita tetap aktif dalam kegiatan positif,” ujar Bupati Sanusi singkat.

Turnamen Piala Kapolres Malang 2025 ini diharapkan menjadi agenda rutin tahunan untuk memperkuat pembinaan sepak bola usia dini, sekaligus mengangkat prestasi olahraga di Kabupaten Malang. 

Sementara itu, AKBP Danang Setiyo mengatakan, turnamen ini bukan sekadar kompetisi olahraga, melainkan pula wadah pembinaan generasi muda.

“Melalui sepak bola, kami ingin memberikan ruang positif bagi pelajar untuk menyalurkan bakat sekaligus menumbuhkan semangat sportivitas. Ini juga bagian dari pembinaan karakter dan generasi masa depan Malang,” ujar Danang dalam sambutannya, Rabu (10/9/2025).

Turnamen ini juga mendapat dukungan Pemkab Malang, Dispora, KONI, hingga Askab PSSI Kabupaten Malang yang memastikan regulasi pertandingan berjalan profesional sekaligus melakukan scouting pemain berbakat.

Sebanyak 64 tim pelajar dari Kabupaten Malang ambil bagian pada ajang ini. Tim peserta terbagi dalam empat zona, yakni utara, barat, selatan, dan timur, masing-masing berisi 16 tim.

Babak penyisihan dijadwalkan berlangsung hingga 8 Oktober, kemudian berlanjut ke fase gugur pada 12–18 Oktober. 

Rencanannya, partai final bakal digelar di Stadion Kahuripan Turen, pada 28 Oktober 2025, bertepatan peringatan Hari Sumpah Pemuda.

“Ajang ini diharapkan bisa melahirkan pemain muda potensial yang nantinya tampil di tingkat regional hingga nasional. Tim terbaik juga akan dipersiapkan untuk menghadapi Gala Siswa Indonesia 2026,” imbuh AKBP Danang.

Selain memperebutkan trofi dan uang pembinaan, panitia juga menyiapkan penghargaan individu seperti top scorer, best player, fairplay team, hingga kursus Lisensi D Nasional gratis untuk delapan pelatih terbaik. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.