Gunung Karangetang Pulau Siau Waspada, Petani di Lereng Diminta Siaga Lava dan Lahar

TIMESINDONESIA, MANADO – Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Karangetang mengingatkan para petani kelapa, pala, dan komoditas lain di Pulau Siau, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi leleran lava Gunung Karangetang.

“Terlihat bara api di kawah utara. Meski belum ada leleran lava, petani yang berkebun di lereng Karangetang harus waspada,” ujar Ketua Pos PGA Karangetang, Yudia P. Tatipang, Senin (29/9/2025).

Advertisement

Ia menjelaskan aktivitas gempa embusan terpantau cukup tinggi, menandakan adanya pelepasan energi. Karena itu, masyarakat di Pulau Siau diminta mematuhi radius bahaya sesuai rekomendasi Badan Geologi.

Dalam pengamatan 24 jam terakhir (28/9), visual gunung sesekali tertutup kabut dengan asap kawah berwarna putih tebal setinggi 10–50 meter. Alat seismik merekam 259 gempa embusan, 14 kali tremor harmonik, serta aktivitas vulkanik dangkal dan dalam. Tingkat aktivitas gunung masih di Level II (Waspada).

Masyarakat diminta tidak melakukan pendakian atau aktivitas di radius 1,5 kilometer dari kawah utara maupun selatan, serta menghindari area sektoral barat daya sejauh 2,5 kilometer. Guguran lava maupun awan panas bisa terjadi sewaktu-waktu akibat material yang belum stabil, terutama ke sektor selatan, tenggara, barat, dan barat daya.

Selain itu, warga di bantaran sungai berhulu Karangetang juga diimbau meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman lahar hujan dan banjir bandang yang dapat meluas hingga ke pantai.

Dengan kondisi saat ini, kesiapsiagaan masyarakat menjadi kunci untuk mengurangi risiko bencana di Pulau Siau. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.