Peristiwa Daerah

Enam Santri Asal Malang Selamat dari Ambruknya Ponpes Al Khoziny Sidoarjo

Jumat, 03 Oktober 2025 - 15:38 | 6.10k
Wali Santri melihat informasi terkait perkembangan proses evakuasi di posko Basarnas. (FOTO: TIMES Indonesia/Syaiful Bahri)
Wali Santri melihat informasi terkait perkembangan proses evakuasi di posko Basarnas. (FOTO: TIMES Indonesia/Syaiful Bahri)

TIMESINDONESIA, MALANG – Enam anak asal Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, diketahui menjadi santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Sidoarjo, yang bangunan musalanya ambruk pada Senin (29/9/2025) sore. Dari keenam santri tersebut, dua di antaranya mengalami luka ringan.

Camat Kedungkandang, Fahmi Fauzan membenarkan kabar tersebut setelah menerima laporan pada Rabu (1/10/2025).

Advertisement

“Benar ada warga Kedungkandang yang menjadi korban. Empat anak berasal dari Kelurahan Kedungkandang, mereka selamat. Sedangkan dua anak dari Kelurahan Lesanpuro mengalami luka ringan,” ujar Fahmi, Jumat (3/10/2025).

Fahmi menyebut para korban tidak mengalami luka serius dan diharapkan bisa segera kembali beraktivitas di pesantren. 

“Mudah-mudahan tidak berkembang lagi. Dua korban hanya luka ringan, InsyaAllah segera pulih dan bisa mengikuti pendidikan kembali,” ungkapnya.

Meski belum mendapat informasi detail terkait lama para santri tersebut menimba ilmu di Ponpes Al Khoziny, Fahmi mengaku sudah melaporkan perkembangan ini kepada Sekda Kota Malang, Erik Setyo Santoso. Pihaknya kini menunggu arahan lebih lanjut terkait penanganan korban.

“Kita tunggu arahan selanjutnya seperti apa,” ucapnya.

Sebagai informasi, lantai tiga bangunan asrama putra Ponpes Al Khoziny ambruk saat digunakan salat ashar berjamaah. Atap cor semen yang baru dibangun dalam proses renovasi runtuh sekitar pukul 15.35 WIB dan menimpa ratusan santri di lantai dua. Hingga Selasa pagi (30/9/2025), proses evakuasi masih berlangsung.

Data sementara menyebutkan lima santri meninggal dunia, sementara puluhan lainnya masih diduga tertimbun reruntuhan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES