Peristiwa Daerah Tragedi Al Khoziny

Update Terbaru: Tim DVI Berhasil Identifikasi 2 Korban Tragedi Ponpes Al Khoziny

Senin, 13 Oktober 2025 - 18:14 | 748
Pers conference Tim DVI Polda Jatim di RS Bhayangkara. (FOTO: Luluk Listiani/TIMES Indonesia)
Pers conference Tim DVI Polda Jatim di RS Bhayangkara. (FOTO: Luluk Listiani/TIMES Indonesia)
FOKUS

Tragedi Al Khoziny

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Proses identifikasi korban tragedi ambruknya Ponpes Al-Khoziny, Sidoarjo, belum juga usai. Tim DVI Polda Jawa Timur terus bekerja di tengah kondisi jenazah yang kian sulit dikenali. Hingga Senin (13/10/2025), dua korban tambahan berhasil diidentifikasi.

“Tim DVI Polda Jawa Timur telah berhasil melaksanakan identifikasi terhadap dua kantong jenazah yang cocok atau match dengan dua nomor antemortem,” ungkap Kabiddokkes Polda Jatim, Kombes Pol. M. Khusnan Marzuki, kepada awak media.

Advertisement

Dua korban tersebut masing-masing adalah Khafa Ahmad Maulana (15), warga Ngawen, Sidayu, Gresik, dan Irham Ghifari (16), warga Katerungan, Krian, Sidoarjo. Keduanya teridentifikasi melalui pemeriksaan DNA, medis, serta pencocokan properti pribadi.

Dengan hasil ini, total korban yang telah berhasil diidentifikasi mencapai 55 orang, sementara masih ada sembilan kantong jenazah yang menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut. Karena kondisi sebagian jenazah sudah tidak utuh, tim DVI kini kembali menyisir data sekunder yang dapat digunakan untuk proses pencocokan.

Sampai saat ini, operasi identifikasi masih terus berjalan dengan pendalaman terhadap data antemortem dan postmortem.

Khusnan menegaskan, pihaknya belum bisa memastikan kapan proses identifikasi seluruh korban akan rampung.

“Untuk waktu pastinya kami belum dapat memastikan. Pencocokan ini harus dilakukan dengan sangat hati-hati agar hasilnya 99,99 persen tidak meleset,” pungkasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES