Cuaca Malang Raya Hari ini, BMKG: Hujan Merata di Seluruh Wilayah

TIMESINDONESIA, MALANG – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di wilayah Malang Raya pada Minggu (19/10/2025) akan diguyur hujan secara merata. Bahkan, di sejumlah titik di Kabupaten Malang, hujan diperkirakan akan disertai petir dan badai.
Pagi ini, cuaca di Kota Malang terpantau berawan dengan suhu udara sekitar 22°C dan terasa seperti 24°C. Meski relatif tenang di pagi hari, BMKG memperkirakan tingkat presipitasi akan meningkat pada siang hari, tepatnya sekitar pukul 11.00, dengan peluang hujan mencapai 30–40 persen dan kelembapan udara sekitar 60 persen. Hujan di kota ini diperkirakan berlangsung singkat.
Advertisement
Sementara itu, wilayah Kabupaten Malang berpotensi mengalami cuaca lebih ekstrem. Pada jam yang sama, intensitas hujan diprediksi meningkat hingga 80 persen (sekitar 10,3 mm), terutama di kawasan Pujon, Ngantang, hingga Kasembon. BMKG mengimbau masyarakat yang beraktivitas atau melintasi daerah tersebut agar berhati-hati terhadap potensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang.
Sejak pagi, suhu udara di Kabupaten Malang berkisar 22°C dengan kelembapan tinggi mencapai 93 persen dan hembusan angin sekitar 3 km/jam. Meski sempat berawan, kondisi ini berpotensi berubah menjadi hujan deras pada tengah hari hingga menjelang sore, sebelum akhirnya mereda.
Selain kawasan barat Malang, sejumlah daerah lain seperti Poncokusumo, Wajak, Kalipare, Sumberpucung, Tumpang, Jabung, Dau, dan Pagelaran juga diperkirakan akan diguyur hujan ringan hingga sedang.
Kota Batu pun tidak luput dari potensi hujan. Pagi ini, suhu udara di kota wisata tersebut tercatat 23°C dengan kondisi cerah berawan. Namun, menjelang siang, peluang hujan meningkat hingga 40 persen dengan kelembapan rata-rata 75 persen. BMKG memperkirakan hujan ringan hingga deras akan turun antara pukul 11.00 hingga 16.00, bahkan bisa terjadi lebih awal.
Secara umum, BMKG mengingatkan warga Malang Raya untuk tetap waspada terhadap perubahan cuaca mendadak, khususnya bagi yang beraktivitas di luar ruangan atau wilayah rawan genangan dan longsor. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rizal Dani |