16 Lokasi di Kota Semarang Masih Terendam Banjir, Ketinggian Air Capai 60 cm
TIMESINDONESIA, SEMARANG – Sebanyak 16 lokasi di Kota Semarang, Jawa Tengah, masih terendam banjir hingga Selasa (28/10/2025), setelah hujan deras mengguyur wilayah ini sejak Rabu (22/10/2025). Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Endro Pudyo Martanto, menyatakan petugas masih bersiaga untuk menangani genangan yang belum surut.
“Hujan dengan intensitas tinggi yang berlangsung Selasa sore mengakibatkan beberapa titik tergenang dan sejumlah kejadian bencana alam,” ujar Endro saat dikonfirmasi.
Advertisement
Untuk mempercepat penanganan banjir, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama BPBD Provinsi Jawa Tengah telah melakukan rekayasa cuaca atau modifikasi hujan sejak Sabtu hingga Senin.
Ketinggian air bervariasi di setiap lokasi, antara 10 hingga 60 sentimeter. “Jalan Kaligawe 4 kurang lebih 45–60 sentimeter,” jelas Endro.

Kapolsek Genuk, Kompol Rismanto, menambahkan kondisi cuaca di Kota Semarang masih mendung, dan hujan kembali turun di sejumlah titik. Ia mengimbau pengendara, terutama sepeda motor, untuk berhati-hati saat melintasi kawasan Pantura Semarang–Demak. “Lalu lintas aman, tapi tetap harus berhati-hati karena banyak jalan berlubang,” kata Rismanto.
Daftar 16 Lokasi Banjir di Semarang:
-
Trimulyo RT 02 RW 02 – 20–30 cm
-
Jalan Karangingas (Sawah Besar) – 10–15 cm
-
Jalan Kaligawe Raya (Depan SPBU) – 5–10 cm
-
Jalan Kaligawe 4 – 45–60 cm
-
Padi Raya, Kelurahan Gebangsari Genuk – 30 cm
-
Jalan Muktiharjo Raya–Muktiharjo Lor – 20 cm
-
Jalan Dong Biru (depan Kantor Kecamatan Genuk) – 15–20 cm
-
Jalan Dong Biru Genuksari – 20–25 cm
-
Jalan Gebang Anom – 30 cm
-
Karangrejo RW 05 – 20 cm
-
Jalan Tambakan – 5–25 cm
-
Rusunawa Kaligawe – 10–15 cm
-
Depan RSI Sultan Agung – 30 cm
-
Kelurahan Tambakrejo RW 08 – 10–20 cm
-
Kaligawe Pasar Waru – 20–35 cm
-
Rusun Pondok Boro – 30–40 cm
Petugas BPBD dan BNPB terus memantau kondisi banjir, sementara masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengutamakan keselamatan saat beraktivitas. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
| Editor | : Imadudin Muhammad |
| Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |