PW IWO Maluku Utara Tancap Gas Susun Pengurus Perdana, Fokus Program Nyata

TIMESINDONESIA, TERNATE – Pengurus Wilayah Ikatan Wartawan Online (PW IWO) Maluku Utara langsung bergerak cepat setelah menerima mandat dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

Untuk pertama kalinya, pengurus inti menggelar rapat internal di Kedai Bakudapa 2, Kelurahan Toboko, Kota Ternate, Minggu (2/11/2025), dengan agenda utama pembentukan struktur pengurus definitif dan persiapan pelantikan.

Advertisement

Rapat perdana ini menjadi tonggak penting bagi organisasi profesi wartawan online di Maluku Utara. 

"Ini adalah pertemuan pertama kami setelah menerima Mandat DPP IWO Nomor: 0220.B/SMan/PP-IWO/X/2025 tertanggal 24 Oktober 2025," ujar Sekretaris PW IWO Maluku Utara, Fadlan Djalil, saat membuka acara.

Ia menekankan bahwa rapat ini bukan hanya sekadar ajang silaturahmi, tetapi juga ruang untuk menyelaraskan arah dan visi organisasi ke depan.

Ketua PW IWO Maluku Utara, Syaiful, menyampaikan apresiasi tinggi atas semangat dan partisipasi para pengurus baru. Ia menegaskan bahwa PW IWO Maluku Utara bertekad menghadirkan program yang "nyata dan produktif, bukan hanya seremoni."

Dalam pemaparannya, Syaiful merinci sejumlah program prioritas yang akan segera direalisasikan:

• Penyelesaian struktur pengurus dan persiapan agenda pelantikan resmi.
• Pembuatan seragam organisasi.
• Penerbitan Kartu Tanda Anggota (KTA) bagi seluruh pengurus.

"Rapat ini adalah ruang untuk memperkuat solidaritas dan merancang langkah nyata agar PW IWO Maluku Utara dapat memperkuat sinergi dengan Pemerintah Daerah dan menghadirkan manfaat langsung bagi masyarakat," tegas Syaiful.

Suasana rapat yang penuh keakraban ditandai dengan diskusi aktif, di mana para pengurus menyampaikan berbagai gagasan konstruktif. Semua bersepakat untuk memperkuat peran IWO Maluku Utara sebagai wadah profesionalisme wartawan yang berintegritas.

Menutup rapat, Fadlan Djalil mempertegas komitmen IWO Maluku Utara untuk terus berkontribusi bagi ruang publik.

"Melalui IWO, kita harapkan lahir gagasan riset dan kegiatan yang mampu memperkaya wacana sosial, politik, dan budaya. Tujuan akhirnya adalah memberikan manfaat bagi pemerintah dan masyarakat Maluku Utara," pungkas Fadlan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.