Resmi Jabat Kajari Pacitan, Ini Profil Lengkap Budi Nugraha yang Pernah Bertugas di KPK
TIMESINDONESIA, PACITAN – Kejaksaan Negeri Pacitan resmi dipimpin kepala baru. Budi Nugraha, SH., MH., dilantik sebagai Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pacitan menggantikan Eri Yudianto yang mendapat tugas baru sebagai Asisten Intelijen Kejati Sulawesi Utara.
Budi Nugraha lahir di Bandung, 5 Juli 1972. Ia memulai karier sebagai CPNS di Kejaksaan Negeri Semarang pada tahun 2000. Enam tahun kemudian, ia dipercaya menjadi Kepala Sub Seksi Penuntutan di Kejaksaan Negeri Depok, Jawa Barat.
Advertisement
Kariernya terus menanjak. Pada 2007, ia bertugas sebagai Jaksa Fungsional Bidang Tindak Pidana Khusus di Kejaksaan Agung RI. Tahun 2011, ia memimpin Bidang Tindak Pidana Khusus di Kejaksaan Negeri Bale Bandung.
Pada 2013, Budi Nugraha menjabat Kepala Sub Bagian Kerjasama Antarinstansi Pemerintah di Kejaksaan Agung. Setahun kemudian, ia ditugaskan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Tahun 2022, Budi menjadi Koordinator di Kejaksaan Tinggi Bengkulu.
Selama bertugas, Budi tercatat menangani sejumlah perkara besar. Di antaranya kasus korupsi bantuan sosial Covid-19 di Bandung Barat yang menyeret Bupati nonaktif Aa Umbara Sutisna.
Ia juga menangani perkara korupsi mantan Wali Kota Cimahi Ajay M. Priatna serta kasus korupsi pengadaan tanah ruang terbuka hijau (RTH) Pemkot Bandung tahun 2012–2013.
Dengan rekam jejak tersebut, publik menantikan kinerja Budi Nugraha dalam memimpin Kejari Pacitan ke depan.
Pisah Sambut Kajari Pacitan, Budi Nugroho Janji Lanjutkan Program Humanis
Acara pisah sambut Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pacitan digelar di Pendopo Kabupaten Pacitan, Jumat (7/11/2025) malam. Budi Nugroho SH MH resmi menggantikan Eri Yudianto yang kini bertugas sebagai Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara.
Dalam sambutannya, Budi menyampaikan rasa bahagia dapat bertugas di Pacitan. “Saya senang sekali dan bahagia dapat berkunjung dan bertugas di Pacitan. Saya terbiasa merantau ke Sumatera, Kalimantan, dan kembali ke Jakarta. Kini saya bersyukur bisa mengabdi di sini,” ujarnya.
Budi menegaskan komitmennya membawa kejaksaan yang humanis dan selaras dengan program Presiden Prabowo Subianto. Ia juga menyebut suasana Pacitan yang guyub dan rukun menjadi modal kuat untuk melanjutkan berbagai program yang sudah berjalan baik.
“Insyaallah saya akan meneruskan program-program yang sudah baik. Semoga tagline sejahtera dan bahagia di Pacitan benar-benar menyelimuti kehidupan kita setiap hari,” ucapnya.
Sementara itu, Eri Yudianto dalam kesempatan terakhirnya sebagai Kajari Pacitan menyampaikan bahwa dirinya menjabat tepat selama dua tahun. “Saya pas dua tahun dilantik menjadi Kajari Pacitan, 7 November 2023,” katanya.
Eri memuji kekompakan Forkopimda Pacitan yang menurutnya menjadi salah satu yang terbaik di Jawa Timur. “Setiap permasalahan diselesaikan bersama-sama. Saya atas nama pribadi dan keluarga mengucapkan terima kasih atas kerja sama selama ini,” tuturnya.
Selama dua tahun bertugas, Eri menyebut sejumlah capaian Kejari Pacitan bersama pemerintah daerah. Pacitan tercatat sebagai Kabupaten Terlengkap dan berhasil mencatat banyak kolaborasi strategis.
Ia juga menyoroti keberhasilan Pacitan meraih penghargaan Desa Miniatur Anti Korupsi dari KPK selama dua tahun berturut-turut. Selain itu, Kejari Pacitan ikut mengawal program Merah Putih Berdikari (MBG) serta mendorong realisasi Koperasi Desa Merah Putih.
Sebelumnya Budi Nugraha juga menjabat sebagai Kajari Luwu Timur.
Acara pisah sambut ditutup dengan pesan harapan agar sinergi antara kejaksaan dan seluruh elemen daerah terus terjaga demi kemajuan Pacitan. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
| Editor | : Deasy Mayasari |
| Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |