Muhammadiyah Ulurkan Tangan untuk Pengungsi Palestina di Yordania

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Melalui Lazismu dan Muhammadiyah Aid serta didukung Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Yordania, Muhammadiyah menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk para pengungsi Palestina di Yordania.
Ketua Badan Pengurus Lazismu, Ahmad Imam Mujadid Rais mengatakan bahwa penyaluran tahap pertama berlangsung di Camp Al Jhaufah—salah satu kamp pengungsi Palestina tertua di Yordania.
Advertisement
Rais menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan titipan dari para donatur dan muhsinin yang peduli terhadap kondisi pengungsi Palestina.
“Alhamdulillah hari ini kami berada di Camp Jhaufah untuk menyalurkan bantuan. Insya Allah kami juga akan melanjutkan ke Camp Wihdat untuk mendistribusikan bantuan serupa, termasuk penyediaan oatmeal bagi para pengungsi,” katanya dikutip ANTARA di Jakarta, Jumat (12/9/2025).
Kamp pengungsi Palestina di Yordania telah berdiri sejak peristiwa Nakbah (pengusiran massal warga Palestina) pada tahun 1948, gelombang pengungsian tahun 1967, dan terus bertambah pasca peristiwa 7 Oktober 2023.
“Kami hanya menjadi perantara untuk amanah dari para donatur. Mohon doa agar Lazismu dapat terus istiqamah menyalurkan bantuan bagi saudara-saudara kita di Palestina,” tambah Rais.
Sebelumnya, Lazismu juga telah menyalurkan bantuan kemanusiaan serupa melalui kerja sama dengan Forum Crisis Center (FORCE) dan dukungan armada Angkatan Udara Uni Emirat Arab.
Lazismu turut menegaskan komitmennya untuk terus mengirimkan bantuan kemanusiaan dalam berbagai bentuk, baik melalui jalur udara maupun darat, guna meringankan beban para pengungsi Palestina. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Sholihin Nur |