Golkar Sidoarjo: Putusan MKD Tegaskan Adies Kadir Sosok yang Menjaga Etika Politik
TIMESINDONESIA, SIDOARJO – DPD Partai Golkar Kabupaten Sidoarjo menyambut dengan penuh rasa syukur keputusan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI yang menyatakan Adies Kadir tidak terbukti melanggar kode etik dan memulihkan kembali jabatannya sebagai anggota sekaligus Wakil Ketua DPR RI.
Ketua DPD Partai Golkar Sidoarjo, Adam Rusydi, mengatakan keputusan MKD tersebut merupakan bukti bahwa kebenaran dan integritas pada akhirnya membuktikan keputusan keberlanjutan atau kembalinya Adies Kadir di senayan. Sekaligus menegaskan sosok Adies Kadir sebagai pemimpin yang berjiwa negarawan dan selalu menjaga marwah lembaga.
Advertisement
“Alhamdulillah, kami di Partai Golkar Sidoarjo menyambut dengan rasa syukur dan kelegaan atas keputusan MKD DPR RI. Putusan ini menunjukkan bahwa Bapak Adies Kadir adalah figur negarawan sejati dan sosok yang tegak lurus, jujur, dan berkomitmen penuh pada kepentingan rakyat,” kata Adam Rusydi di Sidoarjo, Rabu (5/11/2025).
Adam yang juga Ketua Komisi C DPRD Jawa Timur ini menilai, selama ini Adies Kadir telah memberikan teladan dalam berpolitik santun dan bertanggung jawab. Ia menambahkan, meskipun sempat menghadapi ujian publik, Adies Kadir tetap menunjukkan sikap rendah hati dengan segera meluruskan kekeliruan secara terbuka tanpa menyalahkan pihak lain.
“Beliau menghadapi situasi itu dengan tenang dan terbuka. Tidak defensif, tapi langsung mengklarifikasi dengan cara yang beretika. Itu menunjukkan kedewasaan politik dan kejujuran moral yang patut diteladani,” ungkap Adam.

Menurut Adam, masyarakat Sidoarjo merasakan langsung hasil kerja nyata Adies Kadir, baik melalui program pendidikan seperti Program Indonesia Pintar (PIP), bantuan sosial, maupun dukungan terhadap kegiatan ekonomi kerakyatan.
“Beliau bukan hanya hadir di masa pemilu, tetapi benar-benar hadir di tengah masyarakat. Banyak anak-anak di Sidoarjo yang bisa terus bersekolah karena perjuangan beliau di DPR RI. Itu bukti nyata bahwa Pak Adies bekerja dengan hati dan tulus untuk rakyat,” tambah Adam.
Adam juga menegaskan, seluruh jajaran DPD Partai Golkar Sidoarjo akan terus memberikan dukungan moral dan politik kepada Adies Kadir untuk melanjutkan tugas dan perjuangannya di Senayan.
“Kami yakin, setelah keputusan MKD ini, beliau akan semakin kuat dan semakin berhati-hati dalam menjalankan amanah rakyat. Kami di Sidoarjo akan terus bersama beliau dalam membangun politik yang bermartabat, berpihak kepada rakyat, dan berorientasi pada pengabdian,” tegasnya.
Diketahui, Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) memutuskan jika Anggota DPR nonaktif Adies Kadir tidak terbukti melanggar kode etik. Dengan keputusan tersebut, MKD memerintahkan pemulihan nama baik dan jabatan Adies sebagai anggota sekaligus Wakil Ketua DPR RI.
“MKD memutuskan dan mengadili, teradu 1 Adies Kadir tidak terbukti melanggar kode etik. Menyatakan Adies Kadir diaktifkan sebagai anggota DPR terhitung sejak putusan ini dibacakan,” kata Wakil Ketua MKD DPR RI Adang Daradjatun, di Jakarta.
Meski demikian, MKD tetap mengingatkan agar Adies berhati-hati dalam memberikan keterangan kepada media di masa mendatang.
“Teradu diingatkan agar lebih berhati-hati dalam menyampaikan keterangan kepada media,” kata Imron Amin, Wakil Ketua MKD lainnya.
Sebelumnya, Adies Kadir sempat dinonaktifkan setelah pernyataannya mengenai tunjangan anggota DPR menjadi sorotan publik. Ia disebut keliru menyampaikan angka tunjangan rumah dan tunjangan beras bagi anggota dewan, yang kemudian dikoreksinya secara terbuka.
Menurut MKD, Adies tidak memiliki niat untuk melecehkan atau menghina pihak mana pun, dan klarifikasi yang ia lakukan dinilai tepat.
Kabar bebasnya Adies Kadir dari sanksi etik disambut lega para pendukungnya di Sidoarjo. Bagi mereka, putusan MKD bukan hanya mengembalikan kehormatan pribadi Adies, tetapi juga menjadi penguat semangat untuk terus mendukung kiprahnya sebagai wakil rakyat dari daerah pemilihan (Dapil) Surabaya-Sidoarjo di Senayan. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
| Editor | : Deasy Mayasari |
| Publisher | : Sholihin Nur |