Kelezatan Kuliner Melayu, Mie Lendir Khas Kepulauan Riau Hadir di Kota Malang

TIMESINDONESIA, MALANG – Kini, masyarakat Kota Malang bisa menikmati salah satu kuliner khas Melayu yang unik dan menggugah selera. Mie Lendir namanya. Hidangan khas Kepulauan Riau ini sudah lama menjadi favorit masyarakat di Tanjung Pinang, Batam, Medan, Jambi dan sekitarnya.

Disebut 'Mie Lendir' sendiri karena kuahnya yang kental dan lengket.

Advertisement

Berbeda dengan mie pada umumnya, mie lendir menggunakan kuah kacang yang dipadukan dengan rempah-rempah khas serta cita rasa laut (seafood). Ukuran mienya pun lebih besar, dengan tekstur yang kenyal namun tetap lembut di mulut.

Mie lendir ini disajikan dengan berbagai topping pelengkap, seperti potongan telur rebus, tauge segar, emping, keripik ikan, bawang goreng dan potongan jeruk nipis.

Menariknya lagi, pelanggan bisa memilih tingkat kepedasan dari level 1 hingga 5. Semakin tinggi levelnya, tentu semakin menggigit pedasnya.

Tampilan mie lendir yang khas dan menggoda (FOTO: Mohammad Ulil Abshar Maulidi/TIMES Indonesia)

Agar rasa rempah dan kuah kacang terasa lebih seimbang, mie lendir paling cocok disantap bersama Teh O (teh tawar khas Melayu) atau es teh segar.

“Orang-orang Melayu yang rindu masakan kampung halaman, kini tidak perlu jauh-jauh pulang. Kerinduan itu bisa terobati dengan hadirnya mie lendir di Malang,” ujar Bunda Arin, owner Mie Lendir Nusantara saat ditemui TIMES Indonesia.

Bunda Arin sendiri merupakan wanita asli Kepulauan Riau yang kini menetap di Malang. Ia membawa resep keluarga yang telah turun-temurun dan membuka usaha kuliner Mie Lendir karena melihat belum adanya makanan khas Melayu ini di Kota Malang.

Pelanggan yang menikmati mie lendir ini mengakui sendiri kelezatan dan keunikan rasanya.

“Bumbunya beda dari mie biasa. Kalau biasanya pakai kuah bening, mie lendir justru pakai kuah kacang yang kental dan aromanya khas banget. Rasanya unik dan bikin nagih!”
ujar Yudha, salah satu pelanggan mie lendir.

Dengan harga terjangkau, hanya Rp12.000 per porsi, mie lendir ini bisa ditemukan di Nusantara Juice, Jl Kembang Turi No.18, Jatimulyo, Lowokwaru, Kota Malang. Mie Lendir buka setiap hari pukul 08.00–17.00.

Selain mie lendir, tersedia pula jus buah segar dan salad buah. dan uniknya, meskipun Mie Lendir Nusantara baru berdiri sekitar satu tahun terakhir, usaha jus buah segar dan salad buah milik Bunda Arin sudah berjalan selama tujuh tahun.

Tak hanya fokus pada bisnis, Bunda Arin juga aktif di organisasi IPEMI (Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia) Malang untuk memperluas jejaring serta mengenalkan mie lendir sebagai bagian dari kekayaan kuliner Nusantara. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.