TIMESINDONESIA, JAKARTA – Timnas Inggris memastikan tiket ke Piala Dunia 2026 setelah tampil dominan di babak kualifikasi zona Eropa. Di bawah arahan pelatih asal Jerman, Thomas Tuchel, The Three Lions menjadi negara pertama dari Eropa yang lolos ke turnamen yang akan digelar di Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat.
Kepastian itu diraih setelah Inggris membantai Latvia 5-0 di Riga, Selasa (14/10/2025) atau Rabu dini hari. Kapten Harry Kane mencetak dua gol di babak pertama dan memastikan timnya menempati posisi puncak grup dengan dua laga tersisa.
Hasil ini juga memperpanjang catatan impresif Inggris yang belum kebobolan satu gol pun dalam enam pertandingan kualifikasi.
“Kadang kami membuatnya terlihat mudah,” ujar Kane usai laga. “Namun setiap pertandingan tetap sulit. Kami selalu berusaha menjaga standar tinggi, siapa pun lawannya, agar terus mempertahankan momentum seperti hari ini.”
Sejak ditangani Tuchel pada Januari 2025 yang menggantikan Gareth Southgate dengan kontrak 18 bulan, Inggris menunjukkan performa stabil dan solid. Tuchel berhasil memenuhi target pertamanya: membawa Inggris lolos ke putaran final Piala Dunia untuk kedelapan kalinya secara beruntun.
Kemenangan besar atas Latvia menjadi bukti dominasi Inggris di Grup K. Enam kemenangan beruntun tanpa kebobolan membuat The Three Lions tampil superior dan menegaskan statusnya sebagai salah satu kekuatan utama di Eropa.
Tuchel juga berhasil menghindarkan Inggris dari pengalaman pahit yang terjadi tiga dekade lalu, ketika skuad asuhan Graham Taylor gagal lolos ke Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat — salah satu momen terburuk dalam sejarah sepak bola Inggris. Kini, mereka justru akan kembali ke tanah Paman Sam dengan status tim unggulan.
Meski perjalanan di kualifikasi berjalan mulus, tantangan sesungguhnya menanti Inggris di Piala Dunia 2026. Setelah mencapai semifinal di Rusia 2018 dan perempat final di Qatar 2022, The Three Lions berharap bisa melangkah lebih jauh berbekal ketajaman Harry Kane serta kreativitas bintang muda seperti Jude Bellingham, Cole Palmer, dan Phil Foden.
Tampil pertama kali: Brasil 1950
Jumlah partisipasi: 17 kali (1950, 1954, 1958, 1962, 1966, 1970, 1982, 1986, 1990, 1998, 2002, 2006, 2010, 2014, 2018, 2022, 2026)
Prestasi terbaik: Juara (1966). (*/FIFA)
Pewarta | : Wahyu Nurdiyanto |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
KKP RI Siap Bangun 1000 Kampung Nelayan Merah Putih pada 2026
Pemkot Yogyakarta Kembangkan RTH Warungboto Jadi Pusat Edukasi Pengelolaan Sampah Organik
BMI Kecam Trans7, Tuntut Tanggung Jawab Moral Buntut Lecehkan Kiai Lirboyo
Wali Kota Surabaya Apresiasi Pahlawan Kemanusiaan dalam Penyelamatan Santri Al-Khoziny
ETLE Efektif Menekan Pelanggaran di Jalan
Winpay Menjadi Role Model Penyelenggaraa Jasa Pembayaran Nasional
DLHK: Pembangunan Alun-Alun Sidoarjo Capai 46 Persen
Perkuat Sektor Pertanian di Gresik, Wakil Rakyat Ingatkan Pentingnya Infrastruktur Penunjang
Job Fit Eselon II di Pemkab Sumba Timur, Wabup: Instrumen Tempatkan Pejabat yang Lebih Tepat
Kunjungi Morotai, Wapres RI Disambut Tarian Adat Cakalele