TIMESINDONESIA, MALANG – Wakil Bupati Malang, Hj. Lathifah Shohib, menekankan pentingnya inovasi dalam dunia pendidikan. Menurutnya, inovasi yang dihasilkan para guru harus memberikan manfaat berkelanjutan, tidak hanya bagi peserta lomba, tetapi juga bagi rekan guru dan lembaga masing-masing.
"Inovasi pembelajaran oleh para guru harus memberikan manfaat berkelanjutan. Tidak hanya bagi peserta lomba, melainkan juga bagi rekan guru dan lembaga masing-masing," ujar Wabup Lathifah Shohib saat menghadiri lomba Inovasi Pembelajaran Guru yang digelar Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Senin (6/10/2025).
Wabup Malang menambahkan, tujuan dari berbagai inovasi pembelajaran yang dikembangkan guru adalah membantu peserta didik mengembangkan potensinya secara maksimal.
Lomba ini digelar untuk guru jenjang PAUD, SD, dan SMP dengan format kompetisi berjenjang, mulai dari babak penyisihan, 10 besar, hingga final.
Kabid Tenaga Teknis Kependidikan (Tentis) Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Samsul Arifin, menjelaskan bahwa inovasi yang dilombakan diharapkan tidak berhenti pada kompetisi saja, tetapi memberi dampak nyata bagi peserta didik.
"Output inovasi pembelajaran tentu harus bermanfaat, baik bagi siswa maupun guru lain melalui pengimbasan," ujar Samsul.
Dari babak 10 besar, terpilih 9 peserta terbaik, masing-masing tiga peserta terbaik untuk jenjang PAUD, SD, dan SMP. Lomba ini merupakan rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Malang, yang juga dimeriahkan dengan lomba cerdas cermat bagi tim guru.
Para peserta lomba inovasi mempresentasikan ide dan inovasi yang telah diterapkan di lembaganya, khususnya yang sudah langsung diaplikasikan kepada peserta didik. Sebelumnya, puluhan peserta diseleksi menjadi 10 besar di babak semifinal, dan pada hari ini ditentukan 3 besar.
Samsul menambahkan bahwa tiga orang juri menilai seluruh presentasi dengan cermat.
"Semua peserta memiliki kualitas yang bagus, namun karena ini kompetisi, tetap harus ada yang tereliminasi," pungkas Samsul. (*)
Pewarta | : Khoirul Amin |
Editor | : Imadudin Muhammad |
Aroma dan Rasa Kue Tradisional Nusantara yang Melegenda
Tiga Ilmuwan Raih Nobel Kedokteran 2025, Apa Temuan Mereka?
Wow Jisoo BLACKPINK Gandeng Zayn Malik untuk Single Anyar
Tujuh Pemain Naturalisasi Dihukum, Ambisi Malaysia di Piala Asia Mendapat Halangan
Wafat saat Sujud, Kisah Pilu Santri Ponpes Al Khoziny dari Cikarang
Revolusi Royalti Musik! LMKN Perkenalkan Sistem Digital ‘Inspiration'
Richard dan Friedrich Wendt: Duo Jenius Cilik Dunia Berdarah Indonesia
Persela Lamongan Takluk dari Persipura Jayapura di Surajaya
BNPT Menjamin Kehadiran Negara dalam Pembinaan Napi Terorisme
Pemprov Bali Tegaskan Lokasi Bandara Bali Utara Belum Ditentukan