Peristiwa Daerah
TIMESINDONESIA, MALANG – Kodim 0833 Kota Malang resmi berganti pimpinan. Letkol Inf Dedy Azis dilantik sebagai Dandim baru, menggantikan Letkol Inf Alharidz Unus. Serah terima jabatan berlangsung Senin (29/9/2025) pagi, disusul acara lepas sambut di Hotel Alana pada malam harinya.
Pergantian ini cukup menarik perhatian, lantaran Letkol Inf Alharidz Unus baru sekitar tiga bulan memimpin sejak Juli lalu. Dalam sambutannya, ia menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan seluruh pihak selama bertugas di Kota Malang.
“Rasanya sedih meninggalkan Kota Malang, karena terbangun sinergi hangat dengan Forkopimda dan masyarakat,” ujar Letkol Alharidz, Senin (29/9/2025).
Usai melepas jabatan, Letkol Alharidz Unus akan mengemban tugas baru di Mabes Angkatan Darat (AD) sebagai Sespri Wakasad.
Sementara itu, Letkol Inf Dedy Azis yang sebelumnya menjabat Irdya Intel Ter Divif 2 Kostrad, mengaku siap melanjutkan estafet kepemimpinan di Kodim 0833. Ia memohon dukungan seluruh elemen agar amanah barunya berjalan lancar.
“Kami sebagai warga baru di Kota Malang memohon bimbingan dari Forkopimda dan masyarakat. Semoga jabatan ini bisa memberi warna, rasa damai, dan tenteram,” kata alumnus Akmil 2006 tersebut.
Disisi lain, Wali Kota Malang Wahyu Hidayat yang hadir langsung, turut memberikan apresiasi kepada Letkol Inf Alharidz atas pengabdian singkat namun berkesan. Ia juga menyambut kedatangan Dedy Azis yang dinilainya bukan sosok asing bagi Malang.
“Selamat jalan untuk Letkol Unus dan selamat datang Letkol Dedy. Saya yakin sinergi yang telah terjalin dapat terus berlanjut,” kata Wahyu.
Acara lepas sambut dihadiri jajaran Forkopimda, kalangan pengusaha, akademisi, serta Malang Tahes Club (MTC) sebagai penggagas kegiatan.
Ketua Umum MTC, Yusron Virmanza, menilai momentum ini juga sebagai ungkapan syukur atas soliditas TNI-Polri dan masyarakat dalam menjaga kondusifitas kota.
“Bahkan saat ada provokasi dengan bom molotov di DPRD akhir Agustus lalu, situasi tetap terkendali. Sinerginya luar biasa sehingga Malang tetap guyub rukun,” pungkas Yusron.(*)
| Pewarta | : Rizky Kurniawan Pratama |
| Editor | : Imadudin Muhammad |