TIMESINDONESIA, SIDOARJO – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur (Sekdaprov Jatim), Adhy Karyono sejak senin (29/9/2025) malam terus memantau langsung tim gabungan untuk mengevakuasi korban ambruknya musala Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo.
Selasa (30/9/2025) Adhy Karyono sudah berada di lokasi untuk melihat langsung perkembangan proses evakuasi korban yang masih terjebak di reruntuhan bangunan. Dalam kunjungan tersebut, ia meminta tim SAR gabungan memprioritaskan penyelamatan korban yang masih tertimbun.
Adhy mengungkapkan, terdapat tujuh orang yang diyakini masih berada di bawah reruntuhan bangunan. Meski terluka, para korban masih bisa berkomunikasi dengan tim penyelamat.
“Masih ada tujuh orang yang sedang kami evakuasi. Mereka sudah kami suplai makanan, minuman, dan oksigen. Kondisinya banyak luka, tapi harapan masih ada,” kata Adhy didampingi Kepala Pelaksana BPBD Jatim, Gatot Subroto.
Adhy menegaskan, tim harus berpacu dengan waktu agar korban segera terselamatkan.
“Golden time kita tidak panjang, jadi proses evakuasi dilakukan tanpa henti. Setelah penyelamatan manual, kami juga menyiapkan bantuan alat berat agar pencarian lebih cepat,” ujarnya.
Terkait penyebab runtuhnya bangunan, Adhy menyerahkan sepenuhnya kepada tim ahli dan aparat kepolisian untuk melakukan investigasi.
“Kami fokus dulu pada evakuasi. Soal penyebab akan dianalisis oleh pihak berwenang,” katanya.
Adhy menambahkan, sejak awal kejadian tercatat ada 172 laporan orang hilang dari pihak keluarga. Namun sebagian besar telah ditemukan.
“Sudah lebih dari 300 keluarga berhasil bertemu kembali dengan anak atau kerabatnya. Jadi jumlah orang hilang berkurang drastis. Sekarang fokus kita tinggal tujuh orang yang masih dalam proses penyelamatan,” jelasnya.
Pantauan TIMES Indonesia hingga Selasa siang ini, tim gabungan dari Polda Jatim, Basarnas, BPBD, TNI, serta relawan terus bekerja keras di lokasi. Sejumlah alat berat diturunkan untuk mempercepat pencarian. Proses dilakukan secara hati-hati karena kondisi bangunan masih rawan runtuh. (*)
Pewarta | : Rudi Mulya |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Wamenhaj Sebut Kuota Haji 2026 Sebanyak 221.000 Jemaah
Tumbuhkan Cinta Lingkungan, Bunda PAUD Ajak Anak Belajar di Oase Ondomohen
Malam Tak Lagi Gulita, Ratusan Rumah di Blora Terima Bantuan Pasang Baru Listrik
Pencurian Kelapa di Banyuwangi Berujung Pembacokan, Polisi Buru Pelaku Lewat CCTV
Polinema Kukuhkan 830 Wisudawan, Komitmen Cetak Lulusan Unggul dan Berdampak
Eks Bupati Sleman Sri Purnomo Resmi Jadi Tersangka Kasus Hibah Pariwisata Rp10,9 Miliar
Ribuan Warga Dilibatkan, Polresta Malang Kota Mantapkan Sinergi Jogo Malang Aman
Muncul Retakan, Tim SAR Ekstra Hati-hati Evakuasi Korban Ponpes Al Khoziny
Wawali Kota Malang dan Kapolresta Dampingi Pelari Disabilitas di TIMES Indonesia Fun Run 2025
Lamongan Megilan, Capaian Cek Kesehatan Gratis Masuk 6 Besar Jatim