TIMESINDONESIA, SIDOARJO – Biddokkes Polda Jatim menyediakan tiga Posko Disaster Victim Identification (DVI) selama berlangsungnya operasi pencarian korban runtuhnya bangunan di Ponpes Al-Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur.
Kasubbid Dokpol Biddokkes Polda Jatim AKBP dr Adam Bimantoro SpAn FCC MBiomed, mengatakan Posko Ante-Mortem ditempatkan di kampus putri area ponpes, Post-Mortem di RSUD Sidoarjo dan RSI Siti Hajar Sidoarjo sejak Senin (29/9/2025).
"Sampai Rabu, 1 Oktober 2025, ada empat jenazah yang berhasil teridentifikasi di Post Mortem RSI Siti Hajar," ujar AKBP dr Adam Bimantoro.
Jenazah pertama yang teridentifikasi adalah Maulana Alfan Ibrahimavic (13), warga Pabean Cantian, Surabaya. Identifikasi dilakukan berdasarkan data sekunder medis visual serta properti barang milik korban.
Jenazah kedua teridentifikasi atas nama Muhammad Masudulat (14), warga Kali Kendal, Dukuh Pakis, Surabaya.
Jenazah ketiga atas nama Muhammad Soleh (22), teridentifikasi sebagai warga yang beralamat di Jalan Madura, Tanjung Pandan, Bangka Belitung.
Jenazah keempat yang baru diterima Rabu (1/10/2025) sore, berhasil diidentifikasi atas nama Rafi Catur Okta Mulya Pamungkas (17), warga Putat Jaya, Surabaya.
Identifikasi dilakukan dengan metode primer berupa sidik jari dan gigi, diperkuat dengan data medis serta barang milik korban. Satu lagi jenazah masih dalam proses identifikasi.
Posko Ante-mortem berfungsi mengumpulkan data dari keluarga yang merasa kehilangan beberapa kerabatnya karena suatu kejadian bencana.
Data yang dikumpulkan oleh petugas meliputi identitas pribadi, ciri-ciri fisik, termasuk foto terbaru korban. Data tersebut nantinya akan dicocokkan dengan hasil pemeriksaan medis dari Posko Post-Mortem.
Usai memberikan keterangan pers di Post Mortem RSI Siti Hajar, Rabu (1/10/2025) malam, Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing menyampaikan, pihaknya turut berduka cita mendalam atas musibah tersebut.
“Kita sama-sama berdoa. Semoga para jenazah diampuni dosanya dan amal ibadahnya diterima Allah SWT,” ucapnya. (*)
Pewarta | : Rudi Mulya |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Capai 2,67 Persen, Ayam hingga Emas Dongkrak Inflasi Tahunan Kota Malang
Mensos Jenguk Haical, Santri Selamat dari Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny
DPR Sahkan UU Ekstradisi Indonesia–Rusia, Perkuat Penegakan Hukum Lintas Negara
Tim Gabungan Mulai Gunakan Alat Berat untuk Evakuasi Korban Ponpes Al-Khoziny
Area Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo Mulai Disterilisasi, 66 Santri Masih dalam Pencarian
Hari Batik Nasional: Warisan Budaya Generasi Muda
Jaga Ketahanan Pangan Nasional, Kemenhub RI Siapkan Dukungan Distribusi Logistik
Membangun Demokrasi Hibrid, Menegaskan Peran Daerah dalam Sistem Ketatanegaraan
28 Korban Keracunan MBG di Agam Masih Dirawat Intensif
Orang Tua Santri Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Histeris saat Masa Golden Tim 72 Jam Berakhir