Peristiwa Daerah
TIMESINDONESIA, SIDOARJO – Pencarian korban reruntuhan bangunan Ponpes Al Khoziny di Sidoarjo memasuki hari kedelapan, Senin (6/10/2025). Hingga pagi ini, tim SAR gabungan telah mengevakuasi total 66 korban dari lokasi bencana yang ambruk sepekan lalu.
Berdasarkan laporan terakhir Minggu (5/10/2025) malam, proses evakuasi masih berlangsung intensif hingga larut. Sejumlah temuan korban baru berhasil dievakuasi dari sektor A2 dan A3, dua titik yang sebelumnya menjadi fokus pencarian karena diyakini masih terdapat korban tertimbun.
Korban ke-59 ditemukan sekitar pukul 19.04 WIB di sektor A3. Hanya berselang beberapa menit, tiga korban lain kembali ditemukan di titik yang sama antara pukul 19.24–19.34 WIB. Pencarian berlanjut hingga malam hari, di mana tim kembali mengevakuasi korban ke-63 dari sektor A2 pada 20.28 WIB, disusul dua korban lain pada pukul 20.33 WIB dan 21.01 WIB.
Korban terakhir yang ditemukan pada hari ketujuh adalah korban ke-66, yang berhasil dievakuasi dari sektor A2 sekitar pukul 21.47 WIB.
Dengan tambahan tersebut, jumlah korban yang ditemukan pada Minggu malam mencapai 27 orang, dari total 157 korban yang tercatat dalam insiden runtuhnya musala di kompleks ponpes tersebut.
SAR Mission Coordinator (SMC) sekaligus Direktur Operasi Basarnas, Laksamana Pertama TNI Yudhi Bramantyo, memastikan upaya pencarian masih terus dilanjutkan pada Senin ini.
“Tim masih terus melakukan pencarian dan pembersihan material bangunan. Kami berupaya semaksimal mungkin hingga seluruh korban berhasil ditemukan,” ujar Yudhi. (*)
| Pewarta | : Rudi Mulya |
| Editor | : Wahyu Nurdiyanto |