Maling Bobol Pangkalan Elpiji di Kota Banjar, 150 Tabung Raib

TIMESINDONESIA, BANJAR – Sebanyak 150 tabung gas elpiji kemasan melon di bobol maling, Jumat (7/11/2025) dini hari sekira pukul 02.00 WIB. 17 tabung gas di antaranya merupakan tabung isi dan sisanya kosong.

Hal ini dibenarkan Kapolsek Pataruman Polres Banjar, AKP Hadi Winarso saat dikomfirmasi TIMES Indonesia.

"Betul, pagi ini kami menerima laporan dari pangkalan LPG Siaga milik Yana Akbar. Kami masih mendalami pembobolan ini," ungkapnya.

AKP Hadi menyebut modus pembobolan dilakukan dengan cara mencongkel kunci gembok dan kemudian mengangkut tabung gas di dalamnya.

"Kami sudah amankan beberapa barang bukti untuk mengungkap kasus pembobolan ini," katanya.

Warung pangkalan gas LPG tersebut berada di RT 01 RW 16 Lingkungan Tanjungsukur Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat.

Penjaga warung pangkalan gas Siaga, Aam, saat dimintai keterangan mengurai kronologi awal kasus pembobolan ini terbongkar.

"Awalnya Pak Yana, pemiliknya mengecek ke warung sebelum salat Subuh di masjid sebelah warungnya. Itu dikarenakan lampu depan tampak mati dan setibanya di warung beliau melihat pintu warung sudah dalam kondisi tercongkel," tuturnya.

Setelah selesai salat Subuh, barulah Yama didampingi Aam dan jamaah lainnya turut mengecek warung tersebut.

"Benar saja, pintu warung sudah dalam keadaan tercokel dan didalamnya ada 160 tabung gas, yang di ambil 150 tabung. Jadi disisain 10 tabung," ungkap

Aam mengaku bahwa ini merupakan kali kedua kasus kehilangan tabung gas setelah 6 bulan sebelumnya juga warung teraebut di bobol dari belakang dan 11 tabung hilang kala itu.

Aam berharap ada titik terang terkait pelaku pembobolan yang selama ini sering meresahkan warga.

"Kebetulan ada CCTV di tetangga. Semoga polisi berhasil melacaknya," harapnya. (*)