TIMESINDONESIA, JEMBER –
Muhammad Rizal Ihsan Baihaqi membawa konsep baru studio foto ke Jember dengan membuka Self Photo Studio "Orijin." Studio ini tidak hanya sekadar tempat berfoto, tetapi didesain sebagai ruang ekspresi diri dengan tagline "Be You, Be Yourself."
Nama "Orijin" sendiri berasal dari kata "Original," merefleksikan visi pendirinya, Riza Baihaqi, untuk menjadikan studio ini tempat di mana setiap individu bebas menjadi diri sendiri.
"Kami melihat dari segi estetika bukanlah filter, melainkan ekspresi," jelas Riza, Sabtu (11/10/2025).
Studio Orijin telah membuktikan perkembangannya yang pesat dengan berhasil membuka sembilan cabang dalam dua tahun. Riza menyebut pertumbuhan ini didorong oleh tingginya permintaan, khususnya dari kalangan Gen Z dan milenial yang mencari wadah untuk ekspresi dan apresiasi diri.
Cabang terbaru Orijin Studio di Jember hadir dengan sejumlah fitur menarik yang menjadikannya berbeda dari cabang-cabang lain. Studio foto ini menawarkan pengalaman yang lebih personal dan kreatif bagi pengunjung, terutama bagi mereka yang gemar bereksperimen di depan kamera.
Salah satu daya tarik utamanya adalah area DIY (Do-It-Yourself), di mana pengunjung bisa membuat keychain custom dari hasil foto mereka sendiri. Selain itu, Orijin Jember juga menghadirkan pilihan background eksklusif dengan nuansa White Green dan White Brown, memberi sentuhan estetis yang lembut dan kekinian pada setiap hasil potret.
Dari sisi peralatan, studio ini menggunakan kamera dengan lensa cekung yang mampu menghasilkan efek visual khas—memberi kesan lebih intim dan artistik pada foto. Orijin Jember juga menghadirkan beberapa edisi khusus yang menjadi favorit pelanggan, seperti Elevator Edition, White Cam, dan Grey Edition.
Pendiri Orijin, Riza, menegaskan bahwa kehadiran cabang Jember tak hanya sebatas ekspansi bisnis, tetapi juga bentuk kolaborasi dengan potensi lokal. Untuk cabang ini, misalnya, pengerjaan furnitur studio dilakukan bersama UMKM asal Jember, sebagai wujud dukungan terhadap pelaku usaha kreatif daerah.
Untuk menikmati pengalaman foto di Orijin Jember, pengunjung cukup membayar Rp15.000 per orang. Setiap sesi berdurasi sekitar delapan menit, dan pengunjung bebas mengambil foto sebanyak mungkin tanpa batas jepretan. Sebagai hasil, pelanggan akan mendapatkan satu frame cetak serta soft file yang dikirim langsung melalui WhatsApp.
Riza menambahkan, ketertarikannya membuka cabang di Jember muncul karena daya tarik Jember Fashion Carnaval (JFC) yang dikenal hingga kancah internasional. Ia melihat anak muda Jember memiliki semangat kreatif yang tinggi—sejalan dengan konsep Orijin sebagai studio yang mengutamakan ekspresi diri dan orisinalitas. (*)
Pewarta | : M Abdul Basid (MG) |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
UI Masuk 200 Kampus Elite Dunia, Rektor Heri Nyalakan Obor Indonesia di Panggung Global
Berkat Beasiswa 'Pemuda Tangguh' Pemkot Surabaya, Ibra Maulana Kuliah Bebas Biaya di Unesa
Liburan Pembubaran Panitia, Wisatawan Dilaporkan Hilang di Pantai Modangan Kabupaten Malang
Kisah Ridwan, Santri Ponpes Al Khoziny yang Tak Pernah Absen di Mushala
Anies Baswedan Bacakan Puisi Cinta di Haul Habib Ali Solo: Cahaya Itu Tak Pernah Redup
Pasar Murah Sekjen PKB di Malang Raya Diserbu Warga, Ribuan Paket Sembako Ludes dalam Sejam
Wujudkan Jakarta Kota Global dan Berbudaya, Pemprov DKI Siap Sinergi dengan LDII
PCNU Kota Malang dan UIN Maliki Bergerak Pulihkan Mental Santri Korban Tragedi Al Khoziny
Hari Jadi ke-80 Jatim, Wali Kota Mojokerto: Nyalakan Semangat Persatuan dan Kemajuan
Paskibraka 2025 Kota Mojokerto Terima Penghargaan dari Wali Kota