Persik Kediri Waspadai Semangat Bangkit Madura United

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Persik Kediri mewaspadai semangat Madura United, saat kedua tim bertemu di pekan kedua Super League. Pertandingan Persik Kediri versus Madura United dijadwalkan berlangsung di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Sabtu, (16/08/2025). 

Di pekan pertama lalu, Persik Kediri berbagi satu angka dengan Bali United sementara Madura United dipermalukan di kandang sendiri oleh Persis Solo. 

Meski sang calon lawan baru kalah, Persik Kediri tidak lantas merasa lebih berpeluang menang, apalagi dengan status tuan rumah.  

"Kita tidak boleh melihat pertandingan akan berjalan mudah terutama dengan situasi Madura United," ujar Pelatih kepala Persik Kediri Ong Kim Swee, Jumat, (16/08/2025). 

Ong Kim Swee yakin Madura United akan punya motivasi yang lebih besar usai kalah. Motivasi tambahan Madura United itulah yang diwaspadai Persik Kediri. 

"Saya percaya (Madura United) akan memberi perlawanan yang cukup sengit, terutama karena Madura United kalah pada pertandingan pertama. Itu berarti mereka ingin bisa membuktikan sesuatu," tegas pelatih asal Malaysia itu, Jumat, (15/08/2025). 

Persik Kediri sendiri telah melakukan sejumlah evaluasi usai hasil imbang dari Bali United. Hasil positif, jadi target utama bagi Persik Kediri. 

"Sudah pasti kita ingin mencari hasil yang positif pada laga besok. Kita tidak melakukan banyak perubahan, kecuali mengevaluasi kelemahan tim ketika bermain imbang dengan Bali. Dan itu lebih penting," tambah Ong Kim Swee. 

Menunggu Pembenahan Stadion Brawijaya Selesai

Persik Kediri sendiri menggunakan Stadion Gelora Joko Samudro, Kabupaten Gresik sebagai venue pertandingan seiring dengan Stadion Brawijaya Kota Kediri masih dalam tahap pembenahan. 

"Perbaikan Stadion Brawijaya saat ini memang masih terus dikebut dalam pengerjaannya. Pengerjaan tinggal menyisakan interior stadion, seperti ruang ganti pemain, ruang ganti wasit serta hal lain. Selain itu juga menyangkut terkait penggantian lampu LED yang saat ini masih kami tunggu kedatangannya," terang Ketua Panpel Persik Kediri Tri Widodo. 

Widodo berharap, proses perbaikan tersebut dapat segera selesai, agar tim Persik Kediri dapat kembali menggunakan Stadion Brawijaya sebagai home base pertandingan. (*)