Barcelona Tanpa Lamine Yamal, David Howe: Keuntungan bagi Newcastle

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Newcastle United bersiap mengawali petualangan baru di Liga Champions dengan menjamu Barcelona di St James’ Park pada Jumat (19/9) dini hari WIB. Manajer Eddie Howe menyebut timnya kini lebih siap dibanding musim lalu dan menilai laga melawan raksasa Spanyol tersebut bakal menjadi malam yang "magis".

Barcelona datang tanpa bintang mudanya, Lamine Yamal, yang tengah menepi karena cedera saat membela timnas Spanyol.

Absennya winger berusia 18 tahun itu disorot Howe sebagai kehilangan besar bagi Barca, sekaligus keuntungan bagi timnya.

"Yamal pemain luar biasa, sangat berbakat, dan selalu bisa membuat perbedaan. Dari sudut pandang sepak bola, tentu saya lebih senang dia tidak bermain melawan kami. Namun, sebagai pecinta sepak bola, rasanya sayang tidak melihatnya tampil," kata Howe.

Howe menekankan bahwa Newcastle sudah banyak belajar dari pengalaman musim lalu, ketika mereka harus tersingkir lebih awal dari fase grup meski sempat mencatat kemenangan berkesan 4-1 atas Paris Saint-Germain.

Menurutnya, pengalaman itu menjadi bekal berharga untuk menghadapi lawan-lawan besar di grup baru ini, termasuk Barcelona, Benfica, Athletic Bilbao, dan juara bertahan PSG.

"Musim lalu kami kecewa karena tidak bisa melangkah lebih jauh. Tapi kami membawa pengalaman itu untuk memperkuat mental dan persiapan. Liga Champions berbeda dari Premier League, tekanannya, atmosfernya, semuanya. Kini kami lebih matang," ujarnya.

Absennya Yamal pun dianggap sebagai celah yang bisa dimanfaatkan Newcastle. Pemain muda itu selama ini disebut-sebut sebagai pewaris Lionel Messi dan pilar penting Barcelona dalam upaya merebut gelar Eropa pertama sejak 2015.

"Tentu saja, Barcelona tetap tim hebat dengan banyak pemain top. Tapi kehilangan Yamal jelas memengaruhi kekuatan mereka. Kami akan mencoba mengambil keuntungan dari situ," tegas Howe.

Kevin De Bruyne ke Etihad

Pada laga lain, sorotan tertuju pada kembalinya Kevin De Bruyne ke Etihad Stadium. Setelah berpisah dengan Manchester City pada Mei lalu usai 10 tahun berkarier, gelandang Belgia itu kini akan kembali sebagai pemain Napoli. City sendiri bertekad memulai kompetisi dengan baik, setelah musim lalu hanya bisa bermain imbang 0-0 melawan Inter Milan di laga pembuka.

Erling Haaland diprediksi akan jadi tumpuan utama Pep Guardiola. Striker asal Norwegia itu sedang on fire dengan torehan 11 gol dalam enam pertandingan terakhir bersama klub dan timnas. (*)