Sambang Desa, Bupati Malang Dukung Potensi Ekonomi Desa dengan Ikan Nila

TIMESINDONESIA, MALANG – Bupati Malang, HM Sanusi, menggelar kegiatan Sambang Desa di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, pada Rabu (8/1/2025).

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Bupati Sanusi untuk mengeksplorasi dan mengembangkan potensi ekonomi di desa-desa Kabupaten Malang.

Salah satu lokasi yang dikunjungi adalah Embung Desa Sukoanyar, tempat Bupati Sanusi melakukan tebar benih ikan nila dan menanam bibit pohon durian.

Bupati Sanusi, yang didampingi oleh Plh Sekretaris Daerah dan sejumlah OPD Pemkab Malang, menyampaikan bahwa proyek perikanan di Embung Sukoanyar ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

“Kami sedang mengembangkan ikan nila, hari ini kami tebar benih nila di embung ini. Semoga ke depannya bisa memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat,” kata Bupati Sanusi, yang akrab disapa Abah Sanusi.

Embung Sukoanyar: Potensi Budidaya Ikan Nila yang Menjanjikan

Embung Sukoanyar yang terletak di Kecamatan Pakis memiliki kondisi air yang cukup baik untuk budidaya ikan nila. Dengan luas sekitar 2.000 meter persegi, embung ini berpotensi menghasilkan hingga 8 ton ikan nila dalam waktu 6 bulan.

Mengingat harga ikan nila yang saat ini mencapai Rp25.000 per kilogram, hasil dari budidaya ini diperkirakan akan mencapai nilai ekonomi sebesar Rp200 juta dalam waktu singkat.

“Dengan kondisi air yang cukup baik di sini, saya berharap bibit benih nila yang sudah ditebar akan berkembang dengan baik, menghasilkan hasil yang lebih banyak daripada di tempat budidaya lainnya,” jelas Bupati Sanusi.

Pemerintah Kabupaten Malang berharap, pengelolaan Embung Sukoanyar dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian desa, terutama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang menggantungkan hidupnya pada hasil perikanan.

Sambang Desa: Meningkatkan Potensi Ekonomi Melalui Kolaborasi

Program Sambang Desa yang dilakukan oleh Bupati Malang selama masa jabatannya bertujuan untuk melihat dan mengembangkan potensi-potensi usaha yang ada di desa.

Bupati Sanusi mengajak Kepala Desa dan OPD untuk bekerja sama dalam menggali potensi yang dapat meningkatkan ekonomi desa dan daerah secara keseluruhan.

“Saya berharap dengan program Sambang Desa ini, kita dapat melihat potensi usaha di tiap desa dan mengembangkannya untuk kesejahteraan masyarakat,” kata Bupati Sanusi.

Bupati juga mengungkapkan bahwa ia mendukung inisiatif Kepala Desa yang memiliki usaha mandiri, seperti yang dilakukan oleh Kades Saptorenggo, Pak Suwadji, yang sukses dengan peternakan sapi.

Bupati Sanusi berharap usaha semacam ini bisa diikuti oleh desa lainnya untuk mengurangi potensi korupsi anggaran Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD).

Kunjungan ke Potensi Desa Lainnya

Selain meninjau Embung Sukoanyar, Bupati Sanusi juga mengunjungi sejumlah potensi lainnya di Kecamatan Pakis. Di antaranya, Bupati meninjau tempat pengelolaan sampah TPS 3R di Desa Sumberpasir, di mana ia juga melakukan penanaman pohon buah.

Tak hanya itu, Bupati Sanusi juga menyempatkan diri untuk meninjau peternakan sapi Rojo Koyo di Desa Saptorenggo.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati memberikan bantuan berupa vitamin dan desinfektan untuk sterilisasi kandang hewan ternak.

Melalui kunjungan ini, Bupati Malang berharap bisa lebih mendorong pengembangan sektor pertanian, perikanan, dan peternakan di Kabupaten Malang, sehingga perekonomian desa bisa lebih maju dan masyarakat lebih sejahtera.

Dengan kegiatan Sambang Desa ini, Bupati Malang menunjukkan komitmennya untuk terus mendukung pengembangan ekonomi desa, sekaligus mempererat hubungan antara pemerintah daerah dan masyarakat desa guna mencapai tujuan pembangunan yang lebih baik. (*)