TIMESINDONESIA, MALANG – Seluruh Sentra Penyedia Pangan Gizi (SPPG) di Kota Malang dipastikan masih dalam proses pengurusan Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS). Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, menegaskan pengurusan tersebut segera rampung dan tidak akan mengganggu distribusi program Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Semua sedang berproses. Insyaallah sudah dicek, tinggal menunggu sertifikat keluar,” ujar Wahyu, Selasa (30/9/2025).
Wahyu merespons kekhawatiran publik terkait kasus keracunan makanan di daerah lain. Ia menegaskan distribusi makanan di SPPG Malang telah sesuai standar.
“Saya sudah cek langsung sampel salah satu SPPG, prosesnya sesuai SOP. Tidak perlu cemas. Pengawasan juga melibatkan Koordinator Wilayah SPPI,” ungkapnya.
Dalam rapat koordinasi, Pemkot Malang juga melakukan evaluasi teknis, termasuk alur distribusi makanan. Meski MBG dikelola pusat melalui Badan Gizi Nasional (BGN), pemerintah daerah diminta aktif mengawasi serta menindaklanjuti keluhan di lapangan.
“Secara umum sudah baik, tapi kami tetap evaluasi, khususnya soal sirkulasi distribusi,” imbuhnya.
Koordinator SPPI Kota Malang, Muhammad Athoillah, mengungkapkan 13 SPPG yang saat ini beroperasi masih mengajukan SLHS. Pihaknya menargetkan seluruh sertifikat selesai dalam satu bulan.
“Kami percepat pengurusan SLHS dan terus berkoordinasi dengan Pak Wali. Targetnya satu bulan rampung,” jelasnya.
Athoillah menambahkan, saat ini sekitar 29.000 siswa telah menerima MBG. Ke depan, satu SPPG ditargetkan mampu melayani 3.000 siswa. Jumlah SPPG juga akan ditingkatkan hingga 85 titik sesuai sebaran sekolah penerima manfaat.
“Insyaallah kami bisa mengantisipasi risiko keracunan. SOP dari BGN selalu kami ikuti,” pungkasnya.(*)
Pewarta | : Rizky Kurniawan Pratama |
Editor | : Imadudin Muhammad |
Dana Transfer 2026 Disunat Rp730 Miliar, Pemkot Surabaya Siapkan Inovasi dan Skema Pembiayaan Jangka Panjang
Ahli ITS Dilibatkan untuk Evakuasi Santri Terjebak Reruntuhan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo
HUT ke-80 Jatim, Pemprov Beri Kado Pembebasan Pajak Daerah
Dapur Umum Siapkan 1.500 Porsi Makanan untuk Korban dan Relawan Ponpes Al-Khoziny
Untuk Proyek Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik, Danantara Alokasikan Rp2-3 Triliun per Lokasi di 33 Daerah
Produksi Padi Kalsel Diproyeksikan Tembus 1,2 Juta Ton di Akhir 2025
Polda Jatim Kembalikan Buku Sitaan dari Demonstran yang DItangkap
Lomba Foto 'Kereta Api dan Arsitektur' HUT ke-80 PT KAI, Inilah Daftar Pemenangnya
Kemenkes Percepat Penerbitan Sertifikat Laik Higiene Sanitasi untuk Program MBG
Atlet Taekwondo UIN Malang Borong 9 Medali di Kejuaraan Provinsi Jatim 2025