TIMESINDONESIA, MADIUN – Bupati Madiun H. Hari Wuryanto merombak formasi kepala organisasi perangkat daerah (OPD). Ada 16 kepala OPD yang masuk daftar mutasi. Para pejabat pimpinan tinggi pratama tersebut dilantik dan diambil sumpah di Pendapa Muda Graha, Kamis (21/8/2025).
Mutasi kepala OPD perdana di pemerintahan H. Hari Wuryanto-dr Purnomo Hadi (Harmonis) ini tidak menampilkan wajah baru. Ada 8 posisi kepala dinas berganti. Juga 3 kepala badan, 1 asisten, 2 staf ahli, sekretaris DPRD dan kepala satpol PP.
Posisi kepala dinas yang berganti personel adalah dinas pendidikan, dinas perhubungan, dinas sosial, dinas tenaga kerja, dinas kominfo, dinas PU PR, dinas PMPTSP dan dinas PKBPPPA. Sedangkan pergeseran jabatan kepala badan ada di Bapperida, BPKAD dan Bapenda.
Sementara dua pejabat yang sebelumnya menjabat sebagai kepala dinas digeser ke posisi staf ahli bidang kemasyarakatan dan sumber daya manusia serta staf ahli bidang ekonomi, pembangunan dan keuangan.
"Mutasi sesuai dengan regulasi dan demi kepentingan masyarakat. Insha Allah ini terbaik untuk Kabupaten Madiun," ujar Hari Wuryanto, Bupati Madiun, usai pelantikan.
Setelah mutasi kepala OPD, lanjut bupati, bakal ada pergantian lagi di jabatan eselon III dan IV. Saat ini proses asesmen sedang berjalan. Termasuk pengisian dua jabatan kepala OPD yang kosong pasca mutasi jilid pertama. Yakni kepala dinas pendidikan dan kepala dinas PU PR.
"Setelah ini secepatnya akan diisi melalui seleksi terbuka. Agar segera bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat," jelas Hari Wur sapaan Bupati Madiun.
Pada pelantikan kepala OPD ada pemandangan tidak biasa. Yakni gelaran karpet hitam bertabur bunga melati di area pelantikan. Ternyata ada pesan simbolik di baliknya. "Orang senang dengan harum melati. Harapannya pejabat yang dilantik juga nanti disenangi. Saya berharap teman-teman melaksanakan tugas dengan baik. Sebagai pimpinan juga harus memberi contoh yang baik, " ungkap Hari Wur.
Saat sambutan usai pelantikan, Bupati Madiun juga berpesan agar kepala OPD bekerja tidak hanya mengandalkan otak dan pikiran tetapi juga hati.
"Jika bekerja dengan hati maka akan mendapatkan sesuatu yang luar biasa. Tidak ada orang yang tak ingin bahagia termasuk ASN. Kalau ASN ingin bahagia maka bahagiakan rakyat dulu," tegas Hari Wur.
Hari Wur juga mengungkapkan, mutasi 16 kepala OPD dilaksanakan atas persetujuan dari pusat. Sesuai regulasi, mutasi baru bisa dilakukan enam bulan setelah dirinya dilantik menjadi Bupati Madiun. (*)
Pewarta | : Yupi Apridayani |
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |
Muhamad Al Akhyar Dilantik Direktur Perumda Aneka Usaha Karya Praja Banjarnegara
Kapolri Resmikan Patung Tokoh Sejarah Polisi Istimewa
Program Makan Bergizi Gratis di Jatim Sudah Capai 1,9 Juta Penerima
DPD GMNI Jawa Timur Dukung Langkah Strategis Gubernur Soal Relaksasi Kenaikan PBB-P2
Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Malang Menanti Sekda yang Menyalakan Cahaya Birokrasi
Dukungan Eddy Soeparno untuk Penugasan Baru Zulhas: Menteri Sat-Set!
Hari Juang Polri Simbol Perjuangan Kepolisian
Penemuan Jasad Tergantung Gegerkan Lapas Cianjur
Warga Yogyakarta Bisa Vaksinasi Rabies Gratis untuk Hewan Peliharaan Mulai 1 September 2025
Gugatan PMH PT Sinar Baru Banjar terhadap PT APL, Mediasi Lanjutan Digelar 3 September