Peristiwa Daerah
TIMESINDONESIA, JEMBER – Sebanyak 10 talent Jember Fashion Carnival (JFC) 2024 dilaporkan mengalami masalah kesehatan selama penyelenggaraan JFC pada 2 - 4 Agustus 2024.
Masalah kesehatan yang mereka alami mulai dari kaki terkilir hingga dehidrasi dan pingsan.
dr. Fungky Anthony, Korlap Medis dari PT Rollas Nusantara Medika mengatakan bahwa para talent yang mengalami cidera atau masalah kesehatan selama JFC langsung mendapat penanganan medis.
Di antaranya langsung dilarikan ke Rumah Sakit Kaliwates.
"Kebanyakan kasusnya itu yakni sinkop atau pingsan karena cuaca panas sehingga mereka mengalami dehidrasi," kata Fungky.
Bagi talet yang dehidrasi atau pingsan pihaknya melakukan tindakan pertama.
Apabila kondisinya dikhawatirkan semakin parah, maka akan langsung dibawa ke rumah sakit terdekat.
Dia mengatakan bahwa talent JFC yang dilarikan ke rumah sakit hanya menjalani rawat jalan.
Sementara itu, dr. Ronni Handoyo Tim medis dan dokter penanggung jawab menyebutkan bahwa ada salah satu talent pada Grand Carnival JFC hari ini yang mengalami kaki terkilir.
"Untuk hari ini ada talent yang terkilir saat jalan dan sempat terjatuh karena memakai sepatu yang tinggi, kemudian mengeluhkan otot pada punggung itu tertarik dan masih nyeri. Kemudian, kami bawa ke rumah sakit untuk ditangani lebih lanjut," imbuhnya. (*)
| Pewarta | : M Abdul Basid (MG) |
| Editor | : Dody Bayu Prasetyo |
TAPA, Tradisi Upacara Kemerdekaan Ala Pecinta Alam di Priangan Timur
Ponorogo Luncurkan Program Desa Menabung Air, Desa Ngunut Jadi Percontohan
Batik Parabos dan Robot Cimot Tampil di Sidang Tahunan MPR RI 2025
HUT RI ke-80, MTs Al Hikmah Tanjungsari Implementasikan Kurikulum Berbasis Cinta
Bromo di Bulan Agustus: Pesona Alam dan Cahaya Purnama
Segera Meluncur, Vivo X300 Bakal Diperkuat Chipset Baru MediaTek
Makin Seru, WhatsApp Hadirkan Tiga Fitur Baru untuk Telepon Grup
Bocoran Terbaru Samsung Galaxy Tab S11 Ultra, Lebih Tipis Lebih Unggul
Sedang Viral Karumeyaki, Jajan Berbahan Gula asal Jepang
Indonesia’s Independence Day: Remembering the Courage of Blitar’s Early Flag Raising