Peristiwa Daerah
TIMESINDONESIA, SIDOARJO – DPD Partai NasDem Kabupaten Sidoarjo kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun sinergi dengan berbagai elemen masyarakat. Kali ini, NasDem Sidoarjo menjalin silaturahmi sekaligus diskusi strategis bersama Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Sidoarjo. Pertemuan yang berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban ini membahas sejumlah isu prioritas, khususnya di bidang pendidikan dan ekonomi kerakyatan.
Ketua DPD NasDem Sidoarjo, Muh. Zakaria Dimas Pratama, menekankan pentingnya kolaborasi lintas organisasi untuk memperkuat kualitas sumber daya manusia dan menciptakan kemandirian ekonomi di tengah masyarakat.
“Pendidikan dan ekonomi kerakyatan adalah dua fondasi penting bagi kemajuan daerah. NasDem Sidoarjo siap berjalan beriringan dengan Muhammadiyah dalam membangun generasi yang cerdas, mandiri, dan berdaya saing,” katanya, Jumat (25/7/2025).
Dimas menambahkan jika NasDem Sidoarjo membuka ruang kolaborasi untuk mendukung akses pendidikan yang inklusif, salah satunya melalui fasilitasi beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP). Selain itu, NasDem juga menyiapkan berbagai inisiatif pemberdayaan ekonomi kerakyatan, mulai dari pelatihan keterampilan kerja hingga penguatan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta pemberdayaan dengan program” urban farming.
“Kami percaya bahwa politik bukan sekadar urusan kekuasaan, melainkan alat untuk mewujudkan keadilan sosial. Karena itu, kami hadir, mendengar, dan bekerja untuk masyarakat,” papar Ketua Fraksi Demokrat-Nasdem DPRD Sidoarjo ini.
Baik NasDem maupun Muhammadiyah sepakat untuk menindaklanjuti pertemuan ini dengan merumuskan program kerja bersama dalam waktu dekat.
Beberapa agenda yang sudah dalam pembahasan antara lain pendataan siswa calon penerima beasiswa, penyelenggaraan pelatihan keterampilan dasar, hingga kegiatan sosial kemasyarakatan yang menyasar kelompok rentan.
“Kami percaya kolaborasi ini akan menjadi langkah awal yang baik. Harapannya, apa yang kami rumuskan bersama tidak hanya berhenti sebagai wacana, tetapi benar-benar berdampak bagi masyarakat Sidoarjo,” harap Zakaria Dimas.
Sementara itu, Ketua PD Muhammadiyah Sidoarjo, Prof. Dr. Dzo’ul Milal, M.Pd., menyambut positif inisiatif yang dibangun oleh NasDem. Menurutnya, Muhammadiyah sebagai organisasi keagamaan dan sosial kemasyarakatan memiliki komitmen yang sama dalam memperkuat kualitas hidup umat.
“Muhammadiyah terbuka terhadap kolaborasi dengan berbagai pihak sepanjang tujuannya demi kemaslahatan masyarakat. Sinergi seperti ini sangat strategis dalam menghadirkan solusi konkret atas persoalan-persoalan di tengah masyarakat,” kata Prof. Milal.
Dalam pertemuan yang berlangsung santai namun substantif ini, kedua pihak juga menjajaki kemungkinan kerja sama program ekonomi kerakyatan, mulai dari pelatihan kewirausahaan bagi pemuda dan komunitas, pendampingan UMKM, serta kegiatan sosial berbasis komunitas di tingkat desa dan kecamatan.
Menariknya, dalam sesi diskusi yang berlangsung cair, Prof. Milal sempat berkelakar dengan menyebut NasDem sebagai singkatan dari “Nasionalisme Daerah Muhammadiyah”, yang disambut tawa dan kehangatan para peserta pertemuan dari pengurus PD Muhammadiyah Sidoarjo dan NasDem Sidoarjo. (*)
| Pewarta | : Rudi Mulya |
| Editor | : Deasy Mayasari |