TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Setelah berbulan-bulan berproses, Sentra PKL di GOR A Yani, Jalan Dr Soetomo, Kota Probolinggo akhirnya diresmikan Wali Kota Dokter Aminuddin, Minggu (10/8/2025). Peresmian ditandai dengan penekanan tombol sirine dan pemotongan pita.
Sebelumnya, GOR A Yani difungsikan sebagai gedung olahraga. Namun, di masa kepemimpinan Dokter Aminuddin, kawasan ini disulap menjadi pusat kuliner terpadu yang modern dan multifungsi.
Wali Kota Probolinggo Dokter Aminuddin saat memberikan sambutan dalam launching Sentra PKL. (FOTO: Sri Hartini/TIMES Indonesia)
Langkah ini menjadi bagian dari program “Kota Probolinggo Bersolek” sekaligus penataan pedagang kaki lima (PKL) agar lebih tertib dan terorganisir.
Kini, suasana GOR A Yani benar-benar berubah. Sentra PKL berdiri rapi dengan dominasi warna putih dan biru, menghadirkan nuansa bersih dan nyaman.
Pembangunan ini merupakan hasil kerja sama Pemkot Probolinggo dengan PT Bromo Tirta Lestari, produsen air minum kemasan Alamo, yang berinvestasi penuh senilai Rp1,4 miliar.
Calvin Reynaldo, Pimpinan PT Bromo Tirta Lestari, mengapresiasi langkah berani Wali Kota Probolinggo Dokter Aminuddin.
“Berawal dari ide, gagasan Bapak Wali Kota, yang menurut saya cukup menarik dan brilian. Ini salah satu alasan kami turut andil berinvestasi,” kata Calvin.
Saat berkeliling melihat lapak pedagang, Calvin berpesan agar para PKL terus meningkatkan kualitas produk dan pelayanan.
“Nantinya kami harapkan yang datang bukan hanya para pengunjung lokal, tetapi juga internasional,” ujarnya.
Ia menambahkan, kebersihan lokasi dan penyajian makanan dengan standar baik harus dijaga agar sentra ini memiliki daya saing global.
“Perkembangan dari sentra PKL ini tentunya tetap di tangan para pedagang sendiri, dengan memanfaatkan fasilitas yang telah diberikan,” tambahnya.
Wali Kota Dokter Aminuddin optimistis wajah baru GOR A Yani akan menjadi magnet bagi warga dan wisatawan.
“Pemkot Probolinggo memang sedang berusaha mengorganisir para PKL agar lebih tertata rapi dengan tenant-tenant yang sudah tertata, sehingga nanti bakal menjadi magnet baru wisata sentra kuliner yang dicari masyarakat,” katanya.
Untuk meramaikan sentra kuliner ini, Pemkot Probolinggo akan memfasilitasi berbagai kegiatan dan event menarik.
“Pemerintah juga akan mengadakan sejumlah kegiatan atau event sebagai daya tarik. Kita harus berupaya agar UMKM kita menjadi sentra kuliner,” ujar Wali Kota.
Pembangunan sentra kuliner ini masih berlanjut. Pemkot Probolinggo bersama investor akan menambah lapak di sisi utara GOR.
“Saat ini masih 90 persen rampung, targetnya sebulan lagi selesai semua,” kata Dokter Aminuddin.
Selain pembenahan UMKM dan hiburan, penataan parkir juga menjadi perhatian Pemkot Probolinggo.
Sementara, Kepala Dinas Perhubungan Kota Probolinggo, Agus Effendi, menjelaskan beberapa titik parkir telah disiapkan.
“Untuk bagian depan, kami akan lakukan pembongkaran pagar sehingga kendaraan roda empat bisa parkir,” terang Agus.
Agus menyebut, lahan di sisi utara GOR, tepat di samping lapangan tenis, juga bisa digunakan untuk parkir. (ADV)
Pewarta | : Sri Hartini |
Editor | : Imadudin Muhammad |
Banser Jatim Apresiasi Gerak Cepat Polresta Sidoarjo Tangkap Tiga Anggota Grup Medsos LGBT
Pasar Murah di Bantul Diserbu Warga, Harga Beras hingga Minyak Goreng Jauh Lebih Murah
Australia dan Kota Yogyakarta Perkuat Kerja Sama Penanggulangan Bencana, WNA Jadi Perhatian Khusus
Tekan Uang Keluar Daerah, Pemkot Yogyakarta Ajak Warga Nglarisi Produk Lokal
Pemerintah Kucurkan Rp47 Miliar APBN untuk Lahan Proyek JLS Banyuwangi
Pakar Politik UGM: Pilkada Lewat DPRD Berpotensi Kurangi Partisipasi Rakyat
Demi Atasi Stunting, Ibu Hamil Hingga Balita Masuk Penerima MBG
500 Warga Gotong Royong Bersihkan Malioboro, Wisatawan: Sekarang Lebih Nyaman dan Betah
Fraksi PKB Soroti Ketidakseriusan Pemkab Jombang Terjemahkan Visi-Misi Bupati dalam Rancangan Anggaran 2026
Wali Kota Mojokerto Dukung Kader Posyandu Berlomba Perebutkan Juara