TIMESINDONESIA, SIDOARJO – Politisi muda Partai NasDem yang juga Anggota DPRD Sidoarjo, Aditya Indra Putra Mualim, memberikan apresiasi tinggi atas keputusan Presiden RI Prabowo Subianto yang menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada tiga tokoh asal Jawa Timur, KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Marsinah, dan Syaikhona Muhammad Cholil Bangkalan.
Menurut Aditya, keputusan tersebut merupakan bentuk penghargaan negara terhadap jasa-jasa besar para tokoh yang telah berkontribusi nyata dalam membangun nilai kemanusiaan, keadilan, serta spiritualitas bangsa.
“Gus Dur adalah simbol kebijaksanaan, toleransi, dan keberanian dalam memperjuangkan demokrasi. Marsinah menjadi ikon perjuangan kaum buruh, terutama bagi perempuan pekerja. Sedangkan Syaikhona Cholil merupakan sumber inspirasi spiritual dan perjuangan bagi umat Islam di Nusantara,” kata Aditya kepada TIMES Indonesia, Selasa (11/11/2025).
Anggota DPRD Sidoarjo ini menilai, ketiganya mewakili wajah sejati perjuangan rakyat Indonesia yang beragam namun memiliki semangat yang sama: menegakkan kemanusiaan dan keadilan sosial.
“Penganugerahan ini menunjukkan bahwa Presiden Prabowo memahami pentingnya menghormati perjuangan tokoh-tokoh bangsa dari berbagai latar belakang. Ini langkah yang patut diapresiasi,” ungkapnya.
Bagi masyarakat Jawa Timur, kata Aditya, keputusan ini menjadi kebanggaan tersendiri.
“Tiga tokoh besar asal Jatim ini telah mengukir sejarah dengan cara yang berbeda. Mereka bukan hanya milik Jawa Timur, tetapi juga milik bangsa,” jelasnya.
Aditya berharap generasi muda Indonesia, khususnya di Sidoarjo, dapat meneladani semangat perjuangan ketiga tokoh tersebut.
“Semangat kejujuran, keberanian, dan kepedulian sosial harus kita hidupkan kembali. Gelar Pahlawan Nasional bukan sekadar penghormatan, tapi juga amanah untuk meneruskan perjuangan mereka,” pungkasnya. (*)
| Pewarta | : Syaiful Bahri |
| Editor | : Deasy Mayasari |
Series Reply Direncanakan Garap Musim Baru dengan Latar Tahun 2000-an
Bukan Sekadar Model, Jejak Salma Risya Menginspirasi Generasi Muda
Lima Oknum Santri Jadi Tersangka Kasus Pengeroyokan Warga di Cianjur
UI, Komoenitas Makara, dan Urban Spiritual Indonesia Kenang dan Beri Penghormatan pada Pahlawan Rakyat
Siapa Pahlawan Kita Hari Ini?
Komisi XIII Perkuat Perlindungan Saksi dan Korban, Targetkan Jadi Hak Inisiatif DPR Akhir Tahun Ini
Menkeu Purbaya Bicara Penguatan dan Ketahanan Ekonomi
PAD Surabaya Direncanakan Rp8,198 Triliun, Ini Strategi Jitu Wali Kota Eri Cahyadi Genjot Pendapatan
Polri Temukan Bahan Peledak di Rumah Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta
Polri Bongkar Diduga Jaringan Besar Penyelundupan Bawang Impor di Malang