TIMESINDONESIA, JAKARTA – Timor-Leste secara resmi menjadi anggota ke-11 ASEAN setelah menyerahkan Instrumen Aksesi terhadap Piagam ASEAN dan Perjanjian Zona Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara (SEANWFZ) pada Sabtu (25/10/2025).
Langkah ini menandai babak baru dalam perjalanan diplomasi dan integrasi kawasan Asia Tenggara, sekaligus meneguhkan komitmen ASEAN sebagai kawasan yang menjunjung tinggi persatuan, perdamaian, dan stabilitas.
Menteri Luar Negeri Malaysia, Mohamad Hasan, dalam sambutannya menyatakan bahwa keanggotaan Timor-Leste di ASEAN dan SEANWFZ semakin memperkokoh posisi Asia Tenggara sebagai zona bebas senjata nuklir yang menjunjung prinsip netralitas dan keamanan bersama.
“Kita tidak hanya menyambut anggota baru ASEAN, tetapi juga menegaskan kembali keteguhan kita membangun kawasan yang inklusif, tangguh, dan siap untuk masa depan,” ujar Hasan.
Menurutnya, keikutsertaan Timor-Leste akan memberikan energi baru bagi ASEAN dalam menciptakan kawasan yang aman dan damai di tengah ketidakpastian geopolitik global.
Baca juga: [Prabowo Dukung Timor-Leste dan Papua Nugini Jadi Anggota ASEAN]
Hasan menambahkan, ASEAN kini telah menjadi mercusuar netralitas dan pelabuhan aman yang diakui dunia di tengah dinamika politik global. Meskipun dihadapkan pada rivalitas kekuatan besar, ASEAN tetap mampu menjaga produktivitas dan stabilitas ekonomi kawasan.
Ia menyoroti keberhasilan ASEAN dalam memperkuat kerja sama ekonomi melalui Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) dan ASEAN Digital Economy Framework Agreement (DEFA), yang memperdalam integrasi regional, memperkuat rantai pasok, dan menarik investasi global.
Selain itu, ASEAN juga terus memperluas kemitraan strategis dengan berbagai negara seperti India, Australia, Uni Eropa (EU), dan Gulf Cooperation Council (GCC) untuk memperkuat kemandirian strategis kolektif kawasan.
“Kekuatan kolektif ASEAN kini semakin diakui dunia karena kita berdiri bersama dan bergerak sebagai satu kesatuan,” tegas Hasan.
Dalam acara penyerahan dokumen aksesi tersebut turut hadir Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Sugiono, yang menyambut baik langkah bersejarah ini sebagai wujud konsistensi ASEAN dalam memperkuat solidaritas regional.(*)
| Pewarta | : Antara |
| Editor | : Imadudin Muhammad |
Sering Mandi Biar Segar? Ternyata Bisa Bikin Kulit Kering dan Rusak!
Menilik Tradisi Lempung Agung, Ritual Sawah yang Hidupkan Festival Gerabah Pacitan
KAI Daop 8 Surabaya Hadirkan KA Mutiara Timur Tambahan
Krisis Moral di Era Digital
Crime 101, Chris Hemsworth Harus Berurusan dengan Mark Ruffalo
Bangkutaman 'Mencari', Nada Nostalgia ke Jati Diri Baru
Waspada Kanker Payudara, Deteksi Dini Selamatkan Jiwa
Wadahi 288 Pesilat Muda, MAALMA Cup V di Blitar Jadi Ajang Perekrutan Atlet Berbakat
Hadapi Potensi Karhutla, Kapolri Siap Bersinergi dengan Kementerian Kehutanan
DPRD Jatim Dukung Langkah Menkeu Hapus Tunggakan BPJS Rp20 Triliun