TIMESINDONESIA, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menyambut kedatangan Presiden Brazil Luiz Inácio Lula da Silva di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (17/10/2025), dalam rangka kunjungan kenegaraan balasan Presiden Brazil ke Indonesia.
Prosesi penyambutan dimulai sejak perjalanan Presiden Lula dari hotel menuju Istana Merdeka. Iring-iringan kendaraan dikawal pasukan motoris dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Setibanya di kawasan Silang Monas, rombongan tamu negara mendapat pengawalan kehormatan dari pasukan berkuda TNI hingga memasuki kompleks Istana Merdeka.
Sesampainya di pelataran Istana Merdeka, Presiden Prabowo Subianto menyambut langsung Presiden Brazil Lula da Silva dengan jabat tangan hangat. Keduanya bahkan saling merangkul sebelum bersama-sama menuju pelataran Istana Merdeka untuk mengikuti prosesi upacara kenegaraan.
Lagu kebangsaan Brazil dan “Indonesia Raya” berkumandang, disusul dengan pemeriksaan pasukan jajar kehormatan oleh kedua kepala negara. Suasana penyambutan berlangsung hangat di bawah langit Jakarta yang cerah, mencerminkan persahabatan erat antara Indonesia dan Brazil.
Pada kesempatan tersebut, Presiden Prabowo memperkenalkan jajaran Kabinet Merah Putih kepada Presiden Lula, antara lain Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Brian Yuliarto, serta Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni.
Turut hadir pula Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Sementara itu, Presiden Lula memperkenalkan para menterinya yang tergabung dalam delegasi Pemerintah Brazil. Setelah prosesi penyambutan, kedua presiden menuju Ruang Kredensial untuk sesi foto bersama dan penandatanganan buku tamu kenegaraan.
Agenda berikutnya adalah pertemuan empat mata di Ruang Kerja Presiden RI, sebelum kemudian kedua pemimpin negara memimpin pertemuan bilateral antara delegasi Indonesia dan Brazil. Dalam pertemuan tersebut, sejumlah kerja sama strategis di bidang pertanian, energi, dan lingkungan dibahas sebagai bentuk komitmen mempererat hubungan kedua negara.
Rangkaian kegiatan diakhiri dengan pernyataan pers bersama yang menegaskan semangat kolaborasi baru antara dua negara demokrasi besar di belahan dunia selatan.
Kunjungan kenegaraan Presiden Brazil di Indonesia kali ini merupakan bagian dari lawatan luar negeri Lula da Silva di kawasan Asia Tenggara. Kehadiran Lula di Jakarta menjadi kunjungan balasan setelah Presiden Prabowo sebelumnya mengunjungi Istana Kepresidenan Brazil, Palácio do Planalto, di Brasília pada 9 Juli 2025.(*)
Pewarta | : Antara |
Editor | : Imadudin Muhammad |
JPU Dinilai Langgar SEMA dan Putusan MK, Tim PH Minta Dakwaan Kades Sukosari, Madiun Batal Demi Hukum
Harga Pupuk Turun, DPRD Jatim Harap NTP dan Kesejahteraan Petani Meningkat
Feodalisme Lahir dari Barat, Tadzim Tumbuh di Pesantren
Presiden Lula Dorong Perdagangan RI-Brazil Tanpa Dolar AS
Garda Satu Siap Kawal Kebijakan Pemerintah untuk Kesejahteraan Rakyat Jatim
Siswa di Malang Keracunan MBG, Sekda: Sampel Makanan Diuji Lab
Panggung Apung Vintage di Ranu Segaran, Ikon Spektakuler Seven Lakes Festival 2025
Hasjim Djojohadikusumo Diutus Prabowo Pimpin Indonesia di COP30
Kisah Pilu Mujiana, Dulu Hidup di Bawah Jembatan Kini Dibantu Bupati Sidoarjo Tinggal di Rusunawa
Prof. Edison Robertus Lamarsen Dikukuhkan Jadi Guru Besar STFT Widya Sasana