TIMESINDONESIA, SURABAYA – Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) membuktikan dukungan terhadap program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dengan membentuk Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) terbanyak nasional.
Berdasarkan pidato Presiden RI Prabowo Subianto dari 103 koperasi yang sudah siap beroperasi secara nasional, sebanyak 23 di antaranya di Jawa Timur.
"Data tersebut bukan lagi siap, tapi seluruhnya sudah mulai beroperasi. Ini artinya Jawa Timur menjadi yang terbaik dalam percepatan program bapak Presiden kita," kata Gubernur Khofifah Indar Parawansa, di Halaman KDMP Pucangan, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Senin (21/7/2025).
Selain itu, KDMP ini juga telah membangun konektivitas bersama Bulog, Pertamina untuk memasok LPG dan Pertashop, termasuk pupuk Indonesia dan Pos Indonesia yang telah membuka gerai-gerai.
Peruntukan utama Koperasi Merah Putih memang kebutuhan pangan seperti sembako, beras, minyak goreng, gula dan lain-lain.
Khofifah berterima kasih kepada seluruh pihak, termasuk Bupati Tuban, Kepala Desa Pucangan, Bulog, yang bekerja keras mempercepat pembentukan KDMP.
"Artinya, gagasan besar bapak Presiden kita bukan sesuatu yang tiba tiba, dengan semangat luar biasa dan kerja keras percepatan koperasi berbadan hukum di Indonesia dapat tercapai," katanya.
Tak hanya Gubernur Khofifah yang sumringah. masyarakat Desa Pucangan yang antre membeli sembako dalam acara pasar murah KMDP pun antusias.
Tak butuh waktu lama, ratusan paket sembako habis. Beras dijual dengan harga Rp35 ribu per kilogram, telur Rp22 ribu per kilogram, minyak goreng Rp13 ribu pe rliter, gula Rp15 ribu per kilogram.
"Senang mbak, ini beli telur sama minyak goreng dan harganya lebih murah disini," ungkap Siti Sholikah, salah satu warga yang membeli barang di pasar murah itu.
Sholikhah berterimakasih kepada Gubernur Jatim yang telah memilih Desa Pucangan sebagai lokasi peluncuran KDMP.
Ia juga mendoakan kehadiran koperasi di desanya dapat menopang kebutuhan pangan di desa dan dapat bermanfaat bagi masyarakat, utamanya untuk meningkatkan perekonomian.
"Bagus mbak, karena jauh lebih murah jika ada koperasi di desa, harapannya harga sembako lebih terjangkau dan meningkatkan perekonomian di masyarakat sekitar," kata Siti Sholikah.
Dalam kegiatan tersebut, Gubernur Jatim didampingi oleh Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, serta Staf Khusus Bidang Kebijakan Strategis Kehutanan dan Lingkungan Hidup Kementerian Koordinator Bidang Pangan RI, Staf Khusus Bidang Pembiayaan Kementerian Dalam Negeri, Kepala pusat Penyuluhan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Danrem 082 Citra Panca Yoda Jaya, Kepala Dinas Koperasi UKM Provinsi Jatim, Kepala OPD Jatim dan Para pimpinan intansi vertikal, Bank Himbara serta Forkopimda Tuban.
Gubernur Khofifah juga menyerahkan bantuan Alsintan kepada Kepala Desa Pucangan, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban. Kemudian, dilanjutkan penyerahan Alsintan di Desa Temandang, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban serta Peresmian Sekolah Rakyat yang dilaksanakan di Pendopo Krido Manunggal, serta penyerahan bantuan terhadap Disabilitas di Kabupaten Tuban. (*)
Pewarta | : Lely Yuana |
Editor | : Deasy Mayasari |
7 Must-Visit Spots in Malang: From Hidden Springs to Waterfalls
Coban Sewu: A Thrilling Encounter with the Niagara of East Java
Menyemai Harapan melalui Pendidikan Positif
'A Slice of Europe In Uluwatu’: Bartolo Curi Perhatian Media Asia Pasifik di Dunia Kuliner Bali
Yangwang U7 Tandai Capaian BYD Produksi 13 Juta Unit Mobil Listrik
Marcus Rashford Lolos Tes Medis di Barcelona, Siap Gabung Sebagai Pemain Pinjaman
Dua Arah Jalan Perdagangan
Imbang Lawan Malaysia, Timnas U-23 Lolos ke Semifinal ASEAN U-23 Championship 2025
Pemerintah Proyeksikan Pertumbuhan Ekonomi 5% di Akhir 2025, Didorong Kesepakatan Tarif AS-Indonesia
Bupati Sleman Apresiasi Program KDMP, Komitmen Kawal Implementasi di Desa