TIMESINDONESIA, CIANJUR – Akses Jalan Nasional di Kecamatan Sindangbarang, Kabupaten Cianjur, kembali diterjang banjir pada Senin sore, 28 Juli 2025, sekitar pukul 17.30 WIB.
Dalam video yang beredar di media sosial menunjukkan dua mobil terlihat berjuang melintasi genangan, dengan lampu depan menyala menembus samar-samar hujan. Sementara seorang pejalan kaki tampak berhati-hati melangkah di samping kendaraan.
Genangan air setinggi lutut orang dewasa merendam ruas jalan di depan Desa Talagasari, Kecamatan Sindangbarang, menyebabkan arus lalu lintas terganggu.
Insiden ini sayangnya, bukanlah hal baru bagi warga setempat, mengingat kawasan tersebut memang dikenal sebagai langganan banjir setiap musim penghujan tiba.
Seorang warga setempat bernama Agus (25) membenarkan kejadian ini dan menjelaskan bahwa intensitas hujan yang tinggi menjadi pemicu utama.
Dia menambahkan, kondisi drainase yang buruk di area jalan turut memperparah situasi, membuat air sulit surut dan menyebabkan genangan yang signifikan.
“Memang di sini terjadi banjir dengan ketinggian setinggi lutut orang dewasa, sehingga pengendara jalan yang melintas jalan ini harus berhati-hati,” kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima TIMES Indonesia.
Meskipun demikian menurut Agus, tidak ada laporan korban jiwa maupun kerugian materiil akibat banjir ini, hanya saja pergerakan kendaraan menjadi melambat.
"Alhamdulillah, dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa maupun kerugian materi, namun untuk pengendara yang hendak melintas diharapkan untuk berhati-hati," ujarnya penuh syukur.
Sementara itu Kepala Desa Talagasari, Abdul Rosid, memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai kondisi banjir. Dia menyebutkan bahwa genangan air membentang sepanjang 20 hingga 30 meter di Jalan Nasional tersebut.
Lebih lanjut meskipun ketinggian air mencapai lutut orang dewasa, dirinya memastikan bahwa lalu lintas masih bisa dilalui, meskipun pengendara diimbau untuk tetap lebih berhati-hati.
"Banjir ini terjadi sepanjang sekitar 20-30 meter dengan ketinggian se-lutut orang dewasa, lalu lintas masih bisa dilalui, namun diharapkan untuk berhati-hati," tuturnya. Ia juga menegaskan bahwa banjir ini tidak sampai melumpuhkan total lalu lintas di ruas jalan tersebut. (*)
Pewarta | : Wandi Ruswannur |
Editor | : Faizal R Arief |
Lima Pejabat Mendaftar Calon Sekda Kabupaten Malang, Siapa Paling Berpeluang?
Zukhas Yakin Kopdes Merah Putih Tak Bebani Dana Desa
Menteri Hukum Minta Paulus Tannos Pulang Secara Sukarela
Satpol PP Lamongan Bersama Kejari dan Bea Cukai Gresik Gelar Sosialisasi Bidang Cukai
Sinergi PMI dan Paiton Energy Bangun Probolinggo Tangguh Bencana
Komitmen Dukung Penerimaan Negara, Pemkab Lamongan Musnahkan Rokok Ilegal
BMKG Minta Waspadai Angin Kencang dan Gelombang Tinggi di Bali
Wali Kota Kediri Ajak Warung Tolak Rokok Ilegal
Pemkot Surabaya Evaluasi Penataan Parkir Jalan Tunjungan: Arus Lalu Lintas Lebih Lancar
Estafet Transformasi Pengelolaan Haji