TIMESINDONESIA, MALANG – Polres Malang memastikan penanganan kasus dugaan perusakan pos polisi di Kabupaten Malang tetap berlanjut. Hingga Selasa (9/9/2025), proses penyidikan terhadap para tersangka pelaku masih berjalan.
Kasihumas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar menyampaikan, penyidik tengah intens melakukan koordinasi dengan pihak kejaksaan negeri. Koordinasi tersebut dilakukan untuk memastikan langkah hukum sesuai aturan, terutama terkait para pelaku di bawah umur.
“Proses penyidikan tetap berjalan. Saat ini koordinasi intens dengan JPU terus dilakukan, terutama dalam penanganan pelaku anak-anak,” kata AKP Bambang, Selasa (9/9).
Seperti diketahui, kasus perusakan pos polisi ini terjadi pada Minggu (31/8/2025) dini hari di beberapa lokasi yakni, Pos Lantas Kebonagung, Polsek Pakisaji, Pos Pantau Simpang 4 Kepanjen, dan Pos Laka 12.50 Satlantas di Jalan Sumedang, Kepanjen, Kabupaten Malang.
Dari penyelidikan, polisi berhasil mengamankan 13 terduga pelaku, terdiri dari 8 orang dewasa dan 5 masih berusia anak-anak.
Lima pelaku anak berinisial MAS, ME., FPA, NIK, dan AJS, telah dikembalikan ke keluarga dengan kewajiban lapor. Hal ini sesuai UU Sistem Peradilan Pidana Anak terkait proses penahanan.
“Meski dikembalikan ke keluarga, berkas perkara pelaku anak tetap kami proses. Semua berjalan sesuai prosedur hukum,” tambah Bambang menegaskan.
Dkatakan, Polres Malang juga menekankan penanganan perkara ini mengedepankan profesionalisme sekaligus perlindungan hak-hak anak.
Sementara itu, terhadap pelaku dewasa, penyidik sudah mengajukan perpanjangan penahanan sekaligus berkoordinasi terkait perkara yang ditangani.
"Kami pastikan tidak ada yang diistimewakan, baik pelaku dewasa maupun anak-anak, semuanya diproses sesuai aturan yang berlaku,” tutup Bambang. (*)
Pewarta | : Khoirul Amin |
Editor | : Imadudin Muhammad |
Endhog-endhogan: Celebrating the Muslim Easter van Java
Vinicius dan Mbappe Masuk Nominasi Ballon d'Or 2025, Real Madrid Tetap Ragu Hadir
Orang Tua Diminta Tak Lepas Tanggung Jawab Anak di Daycare
Ketika Rakyat Menjadi Sapi Perah bagi Negara
Livoli Divisi Utama 2025, Kemenangan LavAni 3-0 Dipersembahkan untuk Ultah ke-76 SBY
MPP Kota Mojokerto Menjadi Pilot Project Tenaga Medis dan Kesehatan MPPDN Versi Baru
Wabup Sleman dan Bapas Yogyakarta Tanam Ribuan Bibit Kelapa untuk Ketahanan Pangan
Begini Arah Pembangunan di Kabupaten Malang Tahun 2026
Maher Zain Kembali ke Tanah Air, BSI Boyong Konser ke 3 Kota Besar
Makin Tak Terkendali, Israel Serang Qatar